Sabtu, 11 Mei 2024  
 
Pemerintah Berikan Paket Insentif Untuk Akselerasi Kinerja Pariwisata di tengah Wabah Corona

Riswan L | Nasional
Rabu, 26 Februari 2020 - 10:20:02 WIB


TERKAIT:
   
 
Jakarta, Tiraskita.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio mengatakan paket insentif khusus pariwisata akan mengakselerasi kinerja sektor sekaligus menarik kunjungan wisatawan di tengah wabah virus corona.

Wishnutama Kusubandio usai "Rapat Terbatas Mengenai Lanjutan Pembahasan Dampak Virus Covid-19 Terhadap Perekonomian Indonesia", Selasa (25/2/2020) di Kantor Presiden, Jakarta, mengatakan, pariwisata yang telah ditetapkan sebagai leading sector menjadi salah satu sektor yang paling terdampak mewabahnya virus corona.

Padahal selama ini pariwisata merupakan sektor padat karya yang menyerap lebih dari 13 juta pekerja. Angka itu belum termasuk dampak turutan atau multiplier effect yang mengikuti termasuk industri turunan yang terbentuk di bawahnya.

Merespons hal tersebut Pemerintah RI menginisiasi sejumlah terobosan sebagai upaya agar mobilisasi wisatawan baik wisman (wisatawan mancanegara) maupun wisnus (wisatawan nusantara) tidak terganggu secara signifikan.

“Pemerintah dalam hal ini sangat concern untuk menerbitkan beberapa kebijakan yang sangat penting untuk menyelamatkan industri pariwisata sehingga bisa memberikan manfaat bagi masyarakat lokal yang bekerja di industri pariwisata,” kata Wishnutama.

Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di kesempatan yang sama menjelaskan, untuk insentif untuk wisatawan mancanegara, pemerintah memberikan alokasi tambahan sebesar Rp298,5 miliar. Terdiri dari Insentif Airlines dan Travel Agent, Insentif dalam skema Joint Promotion, kegiatan promosi pariwisata  serta familiarization trip (famtrip) dan influencer

Sementara untuk wisatawan domestik, pemerintah memberikan diskon 30 persen penerbangan ke 10 tujuan wisata. 30 persen itu untuk kuota 25 persen seats di setiap penerbangan ke 10 tujuan wisata.

"Dan ini berlaku selama tiga bulan yaitu Maret, April, dan Mei 2020. Program ini apabila dirasakan manfaatnya dapat dilanjutkan," kata Airlangga Hartanto.

Wishnutama mengatakan, insentif yang diberikan untuk pasar mancanegara akan diarahkan ke pasar-pasar wisatawan mancanegara yang memiliki average spending per arrival (ASPA) tinggi.

“Insentif dengan angka Rp298,5 miliar akan memberikan dampak untuk mengakselerasi atau menarik wisatawan sebesar 736 ribu orang dari negara-negara fokus pasar dengan ASPA tinggi. Dari jumlah kunjungan tersebut diperkirakan bisa menghasilkan devisa sebesar Rp 13 triliun," kata Wishnutama.

Adapun pasar wisman yang memiliki ASPA tinggi, seperti Australia sebesar USD 1.800, Timur Tengah USD 2.200, serta pasar lainnya seperti Amerika, Eropa, dan Asia.

Sedangkan untuk wisatawan nusantara, Wishnutama menambahkan, selain diskon penerbangan 30 persen yang diambil dari APBN, juga akan ada tambahan diskon sebesar 15,8 persen Avtur dari Pertamina. Serta 5,64 persen diskon tarif penerbangan (PJP2u/PSC dan NAV) dari AP dan Airnav.

Sehingga total diskon tiket domestik yang bisa dimanfaatkan wisatawan nusantara secara rata-rata adalah 51,44 persen untuk 25 persen dari kapasitas tempat duduk dalam satu penerbangan. Kebijakan ini akan berlangsung selama tiga bulan.

Diskon tersebut berlaku untuk maskapai domestik dengan tujuan destinasi Denpasar, Batam, Bintan, Manado, Yogyakarta, Labuan Bajo, Belitung, Lombok, Danau Toba dan Malang.

Pemerintah juga mendorong adanya insentif sesuai dengan usulan asosiasi bahwa untuk pajak hotel dan restoran, di 10 destinasi wisata tarifnya dinolkan. Untuk itu, pemerintah akan mensubsidi atau memberikan hibah kepada pemerintah daerah yang terdampak akibat penurunan tarif pajak hotel dan restoran di daerah sebesar Rp3,3 triliun.

Selain itu, di APBN juga terdapat Rp147 miliar DAK Fisik pariwisata yang sampai saat ini belum mampu digunakan daerah. Rencananya DAK tersebut akan dikonversi menjadi hibah ke daerah sehingga bisa memacu perkembangan pariwisata.

Kebijakan lain yakni mendorong pergerakan wisnus dengan terus melakukan kampanye promosi wisata dalam negeri, mendorong dilakukannya pertemuan-pertemuan dari instansi pemerintah dan korporasi di destinasi-destinasi wisata dalam negeri. Selain itu mempromosikan event-event (musik, olahraga) yang sudah ada di dalam negeri.
 
Di sisi lain juga dilakukan upaya untuk menarik potensi MICE dan event internasional agar bisa diselenggarakan di Indonesia.

Wishnutama berharap dengan skema insentif yang diberikan pemerintah ini menjadi solusi terbaik bagi sektor pariwisata.

“Tidak hanya berdampak pada kunjungan wisman, tapi pada akhirnya akan berdampak kepada kesejahteraan masyarakat melalui aktivitas pariwisata,” ujar Wishnutama.**

(Rls:Kepala Biro Komunikasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif)


comments powered by Disqus


Berita Lainnya :
 
  • Realisasi Investasi Pekanbaru Triwulan I Capai Rp 1,6 Triliun
  • Aksi Unjuk Rasa GAWAT Dikantor Halaman Kantor Bupati Rohul
  • Beroperasi Kembali, Izin Galian C Di Bangko Pusako Diragukan
  • Samsat Salah Satu Penopang PAD JABAR, Komisi lll DPRD Harap Bisa Dongkrak
  • Mendagri Instruksikan Pemda Tingkatkan Kinerja Pengelolaan Sumberdaya Air & Dukung Forum Air Sedunia
  • Pentingnya Pendidikan Politik Bagi Perempuan Kota Cimahi
  • Peluang Usaha Mikro Harus Di Dukung Perda
  • Ketua PWI Pusat, Membandel Dan Cuekin Rekomendasi DK PWI
  • Imunisasi Dasar Lengkap & Universal Child Immunization, Pemkot Cimahi Gelar Review Penguatan
  •  
     
     
    Selasa, 24 Agustus 2021 - 18:51:00 WIB
    Ada Kemajuan Suku Nias Di Rokan Hulu Riau
    Sabtu, 16 November 2019 - 20:11:09 WIB
    Ratusan Peserta Akan Hadir
    MOI Akan Gelar Rakernas Pertama
    Minggu, 05 Mei 2024 - 19:36:41 WIB
    Peluang Usaha Mikro Harus Di Dukung Perda
    Kamis, 30 April 2020 - 22:41:54 WIB
    LAWAN COVID-19
    Kawal Anggaran Penanggulangan Covid-19, Pemkab Meranti Minta Pendampingan Jaksa dan Polisi
    Selasa, 21 Desember 2021 - 14:31:18 WIB
    Tanamkan Semangat Bela Negara Dalam Diri Kita Untuk Memperkokoh NKRI
    Selasa, 23 Juni 2020 - 06:31:08 WIB
    Terkait Memantapkan Penguatan Dan Pengelolaan
    DDII Kabupaten Bengkalis Gelar Rakerda
    Selasa, 15 Februari 2022 - 09:30:47 WIB
    Polda Sulteng Periksa 17 Personel Polres Parigi Moutong Terkait Penembakan Demosntran
    Kamis, 07 Januari 2021 - 08:13:16 WIB
    Ridwan Kamil Tinjau Gudang Vaksin Covid-19
    Minggu, 13 Juni 2021 - 22:29:49 WIB
    Sekda Nias Utara Dikabarkan Ditangkap Di Club Malam
    Kamis, 03 November 2022 - 08:44:12 WIB
    Ulah Putin Membuat Kenaikan Harga CPO Semakin Liar
    Senin, 31 Agustus 2020 - 14:38:42 WIB
    LAWAN COVID-19
    Sekda Kampar Ikuti FGD Tentang Percepatan Penanganan Pandemi Covid-19 di BPK Riau
    Jumat, 17 April 2020 - 12:11:32 WIB
    ANGGARAN PENANGANAN COVID-19
    Pemerintah Kabupaten Pelalawan Anggarkan Rp. 63 Miliar untuk Penanganan Covid-19
    Sabtu, 13 Maret 2021 - 23:09:13 WIB
    Kapolres Serdang Bedagai Lantik Kasat Reskrim Iptu Deny Indrawan Lubis, SIK
    Jumat, 17 Februari 2023 - 07:16:46 WIB
    Bupati Rokan Hilir Hadiri Rapat Internal dengan Menteri ATR/BPN bahas Lahan di Riau
    Sabtu, 10 April 2021 - 09:31:18 WIB
    Oknum Pegawai KPK Curi Barang Bukti Emas 1,9 kg
     
    Riau | Nasional | Ekonomi | Hukrim | Politik | Olahraga | Kesehatan | Budaya | Pendidikan | Internasional | Lifestyle
    Advertorial | Indeks Berita
    About Us | Redaksi | Pedoman Media Siber | Info Iklan | Disclaimer
    Copyright © 2020 PT. Tiras Kita Pers, All Rights Reserved