Selasa, 30 April 2024  
 
Deputi Penindakan KPK 'Digerebek' Wartawan LSM saat Temui Pengusaha

RL | Nasional
Selasa, 22 Juni 2021 - 12:41:34 WIB

kpk
TERKAIT:
   
 
Sengkarut di tubuh Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK satu per satu terbongkar. Salah satunya adalah saat Deputi Penindakan KPK Karyoto digerebek wartawan saat menemui seorang pengusaha.

Deputi Penindakan KPK Karyoto tepergok sejumlah orang mengaku wartawan, kala diduga bertemu pengusaha di kompleks perumahan Patraland, Setiabudi, Jakarta Selatan, Kamis 21 Januari 2021.

Dia diduga menemui seorang pengusaha untuk membicarakan kasus hukum. Karyoto diduga kerap menemui pihak yang sedang berperkara.

Menurut sumber IndonesiaLeaks, peristiwa 'penggerebekan' itu diduga juga dipakai untuk ‘mengunci’ atau membuat Karyoto tak lagi garang di KPK.

Berdasarkan kronologi yang diperoleh IndonesiaLeaks, peristiwa itu terjadi pukul 17.31 WIB. Saat itu, terdapat mobil Toyota Rush berwarna putih bernomor polisi B 15XX RFH.

Di dalam mobil terdapat empat penumpang, salah satunya bernama Roberto Lumban Siantar dengan identitas lain David Robby.

Awalnya, keempat orang itu mengaku ingin berkunjung ke salah satu rumah di kompleks Pertaland. Tapi, mereka kemudian memutar setir menuju lokasi pertemuan Karyoto yang berada di Taman Patra III-8A.

Menurut sumber IndonesiaLeaks, mereka memotret dan merekam pertemuan yang dihadiri Karyoto.

Tak lama, terjadi keributan. Penumpang mobil kemudian diamankan satpam. Dua jam setelah peristiwa itu, sekitar pukul 19.00 WIB, sejumlah polisi datang.

Saat dimintakan keterangan, keempat orang itu mengaku wartawan media Siasat Kota dan bekerja di Lembaga Swadaya Masyarakat Rakyat Indonesia Berdaya.

Namun, polisi tidak melakukan penangkapan. Keempatnya dibiarkan pergi setelah meminta maaf.

“Kejadian itu banyak yang dengar, termasuk di KPK,” kata sumber IndonesiaLeaks, Kamis (17/6).

Akibat peristiwa tersebut, sumber IndonesiaLeaks mengakui Karyoto mulai tak bersemangat untuk membokar kasus-kasus korupsi besar.

Menurut sumber IndonesiaLeaks, sebelum ada peristiwa itu, Karyoto adalah orang yang selalu memberikan persetujuan untuk penindakan kasus korupsi.

Bahkan, Karyoto tak segan-segan beradu argumen dengan pemimpin KPK terkait kasus yang sedang ditangani.

“Dia enggak mau ambil risiko,” kata sumber IndonesiaLeaks.

Sumber lain Indonesialeaks di KPK juga menceritakan kejadian serupa tentang perubahan sikap Karyoto setelah peristiwa penggerebekan. Misalnya, pada pengembangan kasus bantuan sosial covid-19, yang menjerat eks Menteri Sosial Juliari Batubara.

Saat itu, Karyoto menantang tim satgas untuk menjerat tersangka lain dalam kasus bansos. Satgas kemudian mengajukan surat pengeledahan kepada pimpinan dan Deputi Penindakan Karyoto, akhir Desember 2020.

Namun hasilnya, beberapa tempat yang hendak digeledah, dicoret dari daftar. Bahkan berkas permohonan penggeledahan tak kunjung disetujui Karyoto. Akibatnya, pengembangan kasus bansos terbengkalai.

Sumber IndonesiaLeaks menduga itu terjadi karena praktik jual beli kasus yang terjadi di KPK. Meski tidak menyebutkan secara spesifik, ia mengaku kejadian ini tak terlepas dari bocornya kasus-kasus yang ditangani KPK.

Selain itu, Karyoto juga dikabarkan sering menghadap Firli Bahuri di ruangannya, saat KPK menangani kasus bansos.

“Seharusnya akhir April ada ekspose kasus dan penetapan tersangka. Tapi tidak tahu lagi perkembanganya,” kata dia.

IndonesiaLeaks berusaha mengonfirmasi Karyoto tenang semua itu melalui telepon, WhatsApp, dan mengirimkan surat ke rumahnya di kompleks Polri Pondok Karya Blok I, Mampang, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

Namun, Karyoto dikabarkan berada di Yogyakarta. Surat hanya diterima oleh perempuan yang mengaku sebagai pekerja rumah tangganya.

Ketika ditemui tim IndonesiaLeaks di rumahnya, Sleman, Yogyakarta, Sabtu (19/6) malam, Karyoto menolak untuk berkomentar.

“Tinggalkan tempat!” perintah Karyoto kepada anggota tim IndonesiaLeaks menghampirinya yang baru turun dari mobil.

“Saya mau kasih surat (permintaan wawancara berikut daftar pertanyaan),” jawab tim IndonesiaLeaks.

Tapi, Karyoto berkukuh tidak mau memberikan pernyataan.

“Kamu tinggalkan tempat! Saya tidak tahu apa yang kamu tanya. Saya tidak akan menjawab. Saya tidak bisa menjawab, harus seizin pimpinan. Itupun, kalau untuk pers, hanya di konferensi pers.”

“Surat ini tidak perlu?” tanya tim IndonesiaLeaks.

“Tidak usah!” kata Karyoto.

Sementara Redaktur Pelaksana media Siasat Kota, Jenri Sitanggang, mengakui David Robby adalah rekan sekerja.

“Dia adalah wakil pimpinan redaksi,” kata Jenri saat ditemui di kantornya, Jumat (18/6).

Jenri mengakui, keberadaan David di lokasi pertemuan Karyoto adalah di luar sepengetahuannya.

Ia mengungkapkan, David kekinian dikabarkan ditangkap aparat kepolisian.

“Saya tidak tahu, kami hanya tahu dia masalah narkoba,” kata Jenri.


comments powered by Disqus


Berita Lainnya :
 
  • Persiapan Atlet Menuju PON Aceh-Sumut, KONI Riau Terapkan Inovasi Sport Science dan Sport Medicine
  • Kabupaten Bengkalis Peringkat II Dan Ditunjuk Sebagai Tuan Rumah MTQ Ke-43 Tahun 2025
  • Kepala Sekolah SMK 1 Siduaori di Tahan Oleh Polres Nias Selatan
  • Ranperda Diharapkan Dapat Melindungi Petani dan Peternak Di Jabar
  • Pererat Silaturrahmi, TP PKK dan DWP Riau Gelar Halalbihalal
  • Pemprov Riau Gelar Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah ke-28
  • PWI Pusat Rusak Akibat Korupsi Dana Hibah Rp.2,9 M, Jusuf Rizal Desak KLB
  • Pj Gubri Ikuti Peringatan Hari Otonomi Daerah XXVIII Tahun 2024 di Surabaya
  • Pentingnya Pembinaan Atlet Sejak Usia Dini
  •  
     
     
    Selasa, 16 Juni 2020 - 17:52:27 WIB
    Mantan Ketua PWI Simeulue Kecam Pejabat Yang Intimidasi Wartawan
    Senin, 18 Juli 2022 - 12:21:47 WIB
    Wagub Riau Kagum Melihat Potensi Kerambah Ikan di Danau Koto Panjang
    Selasa, 17 Maret 2020 - 11:02:55 WIB
    Partai Demokrat
    Pengamat: Tak Ada Regenerasi di Partai Demokrat
    Jumat, 19 Maret 2021 - 07:27:49 WIB
    DPRD Jabar Apresiasi pengukuhan KPPI Jabar sebagai sarana Politik perempuan
    Jumat, 21 Januari 2022 - 10:21:34 WIB
    Tim Futsal Koramil 0620-19/AWN Adakan Sparing Partner
    Jumat, 16 Oktober 2020 - 09:11:09 WIB
    Parkir Sembarangan di Kota Cimahi Akan Dipasang Stiker Peringatan
    Senin, 22 Februari 2021 - 07:45:09 WIB
    Polsek Tapung Hilir Tangkap Seorang Pengedar Shabu di Desa Tapung Makmur
    Kamis, 17 Juni 2021 - 21:04:57 WIB
    Ratu Narkoba Diamankan Polda Riau
    Selasa, 13 April 2021 - 21:27:52 WIB
    Komisi II : Jelang Ramadhan Harga Kebutuhan Pokok Relatif Stabil
    Jumat, 03 Juli 2020 - 14:40:43 WIB
    Canangkan Program Percepatan Tanam Padi
    Bupati Kampar ; Jaga Stabilitas dan Ketersediaan Pangan di Masa Pendemi Covid-19
    Rabu, 25 Desember 2019 - 12:44:52 WIB
    PWNU Riau Doakan Perayaan Natal Aman Dan Damai
    Senin, 23 Maret 2020 - 11:18:37 WIB
    Penetapan Wilaya Zona Merah Corona Berdasarkan Postif Corona Di wilayah Tersebut
    Ridwan Kamil Tetapkan 8 Wilayah Sebagai Zona Merah Corona
    Rabu, 26 Oktober 2022 - 12:18:40 WIB
    Begini Sikap Tegas Megawati Terkait ini!
    Minggu, 12 Juli 2020 - 09:37:01 WIB
    Dua Minggu Jadi Jurtul KIM, Muliyadi Sinaga Warga Sukadamai Dibekuk TEKAB Polsek Firdaus
    Selasa, 25 Februari 2020 - 18:41:55 WIB
    Kedatangan Tim Wasrik BPK, Pangdam IV Minta Berikan Data Obyektif dan Transparan
     
    Riau | Nasional | Ekonomi | Hukrim | Politik | Olahraga | Kesehatan | Budaya | Pendidikan | Internasional | Lifestyle
    Advertorial | Indeks Berita
    About Us | Redaksi | Pedoman Media Siber | Info Iklan | Disclaimer
    Copyright © 2020 PT. Tiras Kita Pers, All Rights Reserved