Rabu, 24 April 2024  
 
Lapas Perempuan Pekanbaru Kewalahan, Sudah 28 Napi Positif Covid-19

Arif Hulu | Pemko Pekanbaru
Jumat, 02 Oktober 2020 - 06:58:41 WIB

Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas IIA Pekanbaru, Riau
TERKAIT:
   
 
PEKANBARU | Tiraskita.com - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas IIA Pekanbaru, Riau, kewalahan akibat 28 warga binaan atau narapidana terkonfirmasi positif Covid-19 dan menjalani isolasi mandiri dengan segala keterbatasan fasilitas.

"Kami sangat mengharapkan ada bantuan, terutama untuk uji swab (usap) seluruh warga binaan karena ini sudah menyebar ke mana-mana. Kalau ada swab massal, ada harapan kami mungkin bisa menyelesaikan semua ini," kata Kepala Keamanan Lapas Perempuan Pekanbaru Ema Tarigan, dilansir Antara, Kamis (1/10).

Lapas Perempuan menjadi klaster penyebaran Covid-19 di Pekanbaru yang cukup besar. Berawal dari seorang pegawai Lapas yang terkonfirmasi dan menularkan virus ke warga binaan di sana.

Ema mengatakan ada tiga pegawai Lapas yang terkonfirmasi positif, dan kini menjalani pengobatan secara isolasi mandiri di rumah. Sejak kemunculan kasus awal tersebut, Lapas Pekanbaru segera melakukan uji usap mandiri secara acak ke warga binaan dan ternyata juga ditemukan narapidana yang positif Covid-19.

"Kemungkinan tertular dari pegawai kami karena tugasnya memang bagian keamanan, sehingga ada kontak dengan warga binaan," ujarnya.

Ia mengatakan pihaknya sudah dua kali uji swab secara mandiri, sedangkan uji usap dari dinas kesehatan baru sekali, dan itu pun tidak seluruh warga binaan yang diperiksa. Total baru 80 narapidana yang menjalani uji usap, sedangkan jumlah keseluruhan mereka di fasilitas tersebut ada 319 orang.

"Kami sangat berharap dinas kesehatan melakukan uji swab massal di sini supaya mata rantai Covid-19 bisa ketahuan. Kalau seperti sekarang ini kami merasa tidak ada kepastian," katanya.

Sebagai antisipasi terhadap klaster Covid-19, ia mengatakan 28 narapidana yang positif dipisahkan di lima ruang isolasi terpisah dari warga binaan lainnya. Kemudian, seluruh petugas wajib mengenakan alat pelindung diri saat bekerja mulai dari baju hazmat dan masker. Selain itu, narapidana yang ada gejala demam dan hilang indra penciumannya, juga sudah dipisahkan, meski belum menjalani uji usap.

"Dengan segala keterbatasan kita sekarang ini, karena ruang isolasi masih bersama-sama dan juga tenaga perawat kita cuma ada dua orang. Untuk baju hazmat kita juga kekurangan, terpaksa kita pribadi membeli sendiri," katanya.

Perawat Lapas Perempuan Pekanbaru, Ina Kurniasih, menambahkan 28 narapidana yang terkonfirmasi Covid-19 ditempatkan di lima sel khusus untuk isolasi mandiri. Setiap sel bisa dihuni enam hingga sembilan orang, terdiri dari sel khusus untuk pasien dengan gejala, orang tanpa gejala (OTG) dan pasien yang pernah ada gejala, namun sudah pulih.

"Setiap hari kita melakukan pengecekan suhu badan dan tensi kepada mereka," katanya.

Ia mengatakan, pihak Lapas juga sudah menyurati Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru untuk meminta agar pasien Covid-19 di tempat itu dipindahkan ke fasilitas isolasi mandiri yang disediakan pemerintah daerah. Namun, hingga kini belum ada jawaban. (**)


comments powered by Disqus


Berita Lainnya :
 
  • Peringati Hari Bumi, Kota Cimahi Kirim Perdana RDF Di TPS Santiong
  • Laporan Wartawan Atas Dugaan Pengancaman Kepada Wartawan Naik Sidik
  • Saya Siap Maju Pilkada SBD, Ini Wakilnya Saverinus Kaka
  • Rapat Paripurna DPRD JABAR Untuk Ranperda Prakarsa
  • Jadi Ajang Dalam Berdakwah, CISSA-HK, Sukses Gelar Kegiatan Semarak Ramadan
  • Bahas Prosedur hingga Mekanisme Reses Dengan DPRD Sumatra Selatan
  • Sekretariat DPRD Jabar Gelar Halalbihalal "Mari Perkuat Silaturahmi & Sucikan Hati"
  • Dandim 0620/Kab Cirebon Bersama Forkopimda Lainnya Tinjau Pospam Ops Ketupat Lodaya 2024
  • Jaga Kesehatan Personel, Kasatgas Banops Ketupat LK 2024 Polres Rohil Gelar Cek Tensi & Beri Vitamin
  •  
     
     
    Rabu, 23 Desember 2020 - 12:43:12 WIB
    AS Imingi Miliaran Dolar Jika Indonesia Jika Akui Israel
    Rabu, 04 Agustus 2021 - 11:15:38 WIB
    DEDIKASI EDY SUMARDI SEBAGAI KABIDHUMAS POLDA BANTEN
    Selasa, 02 Maret 2021 - 13:35:18 WIB
    Uu Ruzhanul Lantik Pj. Sekda Kabupaten Bandung
    Kamis, 28 Mei 2020 - 13:05:08 WIB
    LAWAN COVID-19
    DPD BMRB Kab. Siak Apresiasi Atas Kinerja Polres Siak Dalam Memutus rantai COVID 19
    Senin, 16 Maret 2020 - 12:30:41 WIB
    Mahfud MD Memberikan Apresiasi Terhadap Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Aksi P4GN
    BNN – Kemenko Polhukam Bahas Rencana Aksi P4GN
    Rabu, 22 April 2020 - 13:35:28 WIB
    PAKET SEMBAKO
    Bantu Warga Hadapi Pandemi Covid-19, Jajaran Polres Nias Sumbangkan 800 Kg Beras
    Jumat, 02 Februari 2024 - 10:51:35 WIB
    Musim Penghujan, Koramil Gegesik, Kodim Kab Cirebon Karbak Bersihkan Saluran Air
    Kamis, 24 Juni 2021 - 18:08:36 WIB
    SALAMBA: Minta Menteri KLHK dan Gubernur, Pindahkan Kantor DLHK dan Personil Kehutanan di Kawasan Hu
    Rabu, 30 Juni 2021 - 22:49:49 WIB
    Masyarakat Apresiasi Komitmen Pemkab Sergai Dalam Pembangunan Infrastruktur Jalan
    Kamis, 01 Februari 2024 - 08:00:21 WIB
    Kunker di Kep Meranti, Masyarakat Antusias Sambut Kehadiran Gubernur Riau
    Senin, 09 November 2020 - 15:41:32 WIB
    Imingi Makan Mie Rebus dan Nonton Film Porno, Supir Truk Sodomi Bocah di Padang
    Minggu, 14 Juni 2020 - 09:37:50 WIB
    LAWAN COVID-19
    Warga Bedagai Jumlah Korban Covid-19 Bertambah 6 orang, 3 Diantaranya ASN
    Selasa, 29 Juni 2021 - 09:01:11 WIB
    Pemkab Tapanuli Tengah Gelar Rapat Pleno TPAKD Semester I Tahun 2021
    Rabu, 10 Juni 2020 - 15:01:41 WIB
    LAWAN COVID-19
    Dengan Berjalan Kaki, Bupati Kampar Langsung Bagikan Sembako Kerumah-Rumah Warga
    Senin, 20 Juli 2020 - 10:34:52 WIB
    Wow, Lukisan Ridwan Kamil Dihargai Rp50 Juta
     
    Riau | Nasional | Ekonomi | Hukrim | Politik | Olahraga | Kesehatan | Budaya | Pendidikan | Internasional | Lifestyle
    Advertorial | Indeks Berita
    About Us | Redaksi | Pedoman Media Siber | Info Iklan | Disclaimer
    Copyright © 2020 PT. Tiras Kita Pers, All Rights Reserved