PEKANBARU - Fraksi PKS di DPRD Pekanbaru dipastikan tidak akan mengganti Hamdani selaku Ketua DPRD Pekanbaru. Karena jika tetap dipaksakan, Fraksi PKS akan menggantinya dengan Hamdani lagi. Ditambah lagi Hamdani merupakan kader terbaik PKS Pekanbaru.
Demikian disampaikan Ketua Fraksi PKS di DPRD Pekanbaru Firmansyah kepada Potret24.com, Senin (18/05/2020).
“Ketua DPRD Pekanbaru Hamdani tidak akan diganti,” tuturnya.
"Jadi permintaan sebagian anggota DPRD Pekanbaru sangat mustahil bisa direalisasikan,"imbuhnya.
Meski sejumlah anggota DPRD Pekanbaru DPRD Pekanbaru telah meminta pergantian Hamdani selaku Ketua DPRD Pekanbaru, namun PKS Pekanbaru lagi-lagi menegaskan dan masih menunjuk Hamdani sebagai Ketua DPRD Pekanbaru. Bahkan, Fraksi PKS menilai permintaan tersebut tidak benar dan bertentangan dengan regulasi.
“Intinya, perlu di ingat, PKS adalah pemenang Pemilu Legislatif. Dan sudah menjadi hak PKS menentukan kader terbaiknya duduk sebagai Ketua DPRD Pekanbaru. Dan kami sudah putuskan Hamdani selaku Ketua DPRD Pekanbaru,” tegasnya lagi.
Ditambahkannya lagi, sikap walk out sebagian anggota DPRD Pekanbaru kemarin sangat disesalkannya.
“Seharusnya kita fokus terhadap persoalan yang tengah terjadi. Masyarakat butuh kehadiran kita utk memperjuangkan nasib mereka. Tapi apa yang kita pertontonkan kepada masyarakat. Sikap walk out ini sangat memalukan dan melukai hati masyarakat ser terkesan pengalihan isu atas carut marutnya penanganan Corona di Pekanbaru serta pemaksaan revisi RPJMD, ” tegasnya lagi.
Ditambahkannya, paripurna LKPJ yang diagendakan hari ini adalah bentuk pertanggungjawaban Kepala Daerah.
DPRD Pekanbaru, tegasnya lagi wajib mendengarkan secara rinci terkait laporan pansus soal kinerja Walikota Pekanbaru. Dirinya menilai banyak persoalan terkait buruknya kinerja Walikota Pekanbaru saat ini. Termasuk sejumlah catatan penting dalam pengelolaan keuangan daerah tahun 2019 serta soal penanganan Virus Corona serta penyaluran bantuan sembako yang nilainya tak sesuai dengan kenyataan di lapangan.
Dirinya menilai Paripurna hari ini seharusnya menjadi bentuk dari tanggung jawab sebagai wakil rakyat dalam pengawasan anggaran dan kinerja.
“Namun ada sejumlah oknum anggota DPRD Pekanbaru yang berusaha menggagalkan rencana tersebut,” tegasnya lagi.
Kesan yang muncul bahwa kinerja Walikota Pekanbaru menjadi barang haram untuk di kritisi.
“Ini kan sudah tidak benar dan mengeyampingkan fungsi dan tugas DPRD Pekanbaru sebagai lembaga legislatif,” tegasnya menambahkan.
Terkait pemaksaan pergantian Ketua DPRD Pekanbaru, dirinya memastikan pihaknya tidak akan pernah merealisasikannya.
“Hamdani itu kader terbaik PKS dan sangat sulit untuk diganti kan,” tegasnya lagi.
Mosi tak percaya yang disampaikan sejumlah oknum anggota merupakan sesuatu yang aneh dan secara konstitusional tak pernah ada. Sementara itu Sabaruddi ST dari PKS menegaskan walaupun beribu mosi tak percaya yang disampaikan Hamdani tetap ketua DPRD Pekanbaru.
“Seribu mosi tidak percaya pun Hamdani tetap ketua DPRD dari PKS,” pungkas Sabaruddi. (Riswan)
