OPINI : Kesiapan Sekolah Menyambut Pembelajaran Tatap Muka
Aji | Pendidikan Rabu, 08 Juni 2022 - 15:07:08 WIB
opini3
TERKAIT:
Penulis :
Kelompok
1. Revi Nurmilenia
2. Erlina Dwi Ambarwati
3. Nur Azizah
Akhirnya siswa dapat belajar secara tatap muka sebagaimana yang disampaikan oleh Kepala Sekolah SDN 160 Pekanbaru mengenai tanggapannya “kegiatan pembelajaran New Normal ini tentu sangat berdampak positif kepada peserta didik, dimana mereka akan mengikuti proses belajar di sekolah bersama teman-teman sekelas, bermain bersama dan bertukar pikiran dengan gurunya di kelas. Jelas saja kegiatan seperti ini yang ditunggu-tunggu oleh para peserta didik lebih kurang selama 2 tahun belakangan ini”.
Setelah sekian lama pembelajaran dilakukan secara daring (dalam jaringan) ada beberapa kendala yang dihadapi oleh guru seperti banyaknya ketertinggalan materi sebagaimana pendapat yang disampaikan oleh ibu Lisri Murni, S.Pd selaku Kepala Sekolah SDN 160 Pekanbaru “kendala yang dihadapi sekolah pada masa New Normal tidaklah terlalu signifikan karena tingkat kesadaran hidup sehat dari peserta didik maupun guru sudah tinggi. Hanya saja, pada peserta didik harus giat dan meningkatkan intensitas belajarnya demi mengejar ketinggalan materi selama Covid-19 ini”.
Berdasarkan surat keputusan bersama Menteri Pendidikan, Riset dan Teknologi, Menteri Agama, Menteri Kesehatan dan Menteri dalam Negeri Republik Indonesia Nomer 01/KB/2022 Nomer 408 Tahun 2022 Nomer HK.01.08/MENKES/1140/2022 Nomer 420-1026 Tahun 2022 Tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran dimasa Pandemi Corona Virus Disease 2019. Yang menyatakan Pembelajaran tatap muka dilaksanakan setiap hari, jumlah peserta didik 100% dari kapasitas ruang kelas dan jam pembelajaran sesuai dengan kurikulum yang digunakan disatuan pendidikan.
Ada beberapa perbedaan yang dirasakan sekolah antara pembelajaran daring dan tatap muka salah satunya adalah penggunaaan Smartphone yang membutuhkan paket internet sehingga wali murid merasa keberatan sedangkan saat pembelajaran tatap muka wali murid hanya mengantarkan anaknya ke Sekolah dan menitipkannya kepada guru untuk mendapatkan pendidikan yang semestinya, adapun tanggapan yang diberikan oleh ibu Lisri Murni, S.Pd “perbedaan pembelajaran daring dan tatap muka, adalah jika dalam pembelajaran daring banyak anak yang tidak bisa mengikuti dikarenakan adanya alat bantu seperti handphone dan ditambah juga dengan paket internet yang tidak dimiliki oleh setiap siswa oleh karena itu pembelajaran tatap muka sangat mengutungkan bagi siswa, orang tua dan guru di sekolah”.
Keterangan :
Tulisan ini sebagai Opini guna keperluan Tugas Kuliah di Universitas Islam Riau
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Guru Sekolah Dasar