Jum'at, 29 Maret 2024  
 
DUKUNGAN TOKOH MASYARAKAT ATAS KEBIJAKAN WALI KOTA PEKANBARU
Tokoh Masyarakat Riau Suryadi Khusaini Dukung Pekanbaru Terapkan PSBB

Riswan L | Riau
Rabu, 15 April 2020 - 06:44:31 WIB

Tokoh masyarakat Riau, H Suryadi Khusaini sangat mendukung diterapkannya PSBB di kota Pekanbaru.
TERKAIT:
   
 
Pekanbaru, Tiraskita.com - Walikota Pekanbaru, H Firdaus ST MT akan segera menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kota Pekanbaru setelah pemerintah kota (Pemko) Pekanbaru merampungkan aturan dan sanksi yang mengatur selama PSBB diterapkan. Dan ini akan dituangkan dalam Peraturan Walikota (Perwako).

Hal ini disambut positif oleh tokoh masyarakat Riau, H Suryadi khusaini. Katanya, dia sangat mendukung diterapkannya PSBB di kota Pekanbaru.

"Menurut saya, ini langkah yang tepat dilakukan oleh walikota Pekanbaru. Walau yang positif terinfeksi virus covid 19 di kota Pekanbaru belum banyak, namun langkah PSBB harus segera dilakukan. Sebab, penyebaran yang positif itu sudah hampir merata di setiap kecamatan," ucap Suryadi kepada berazam.com, Selasa (14/4/2020).

Dia juga menyorot soal keterbatasan peralatan medis terkait penanganan pasien inveksi virus corona. Katanya, hal ini sangat menghawatirkan. Misal, ada dua orang pasien status PDP meninggal hingga dilakukan pemakaman protokol covid-19, sementara belum diketahui yang bersangkutan positif terpapar atau tidak karena alat yang tak memadai untuk melakukan pemeriksaan.

"Jelas ini akan menimbulkan prokontra bahkan keributan dengan pihak keluarga. Dikawatirkan banyak masyarakat yang sebenarnya sudah terpapar tetapi tidak terdeteksi oleh gugus tugas penanggulangan covid-19 kota Pekanbaru. Oleh sebab itu, pemerintah juga harus memperhatikan masalah kelengkapan tim medis dalam menangani masalahi ini," tukas mantan Ketua PDI Perjuangan Riau ini.

Dia menambahkan, untuk memutus penyebaran virus secara masif, maka langkah untuk PSBB tersebut sangat tepat. Dan dia berharap kabupaten dan kota yang terkoneksi mobiltas masrakatnya cukup tinggi ke kota pekabaru harus segera ikut PSBB. "Saya juga berharap segenap warga kota Pekanbaru saling membantu dan mendukung kebijakan tersebut," pungkasnya.

PSBB dan Perwako


Walikota Pekanbaru H Firdaus MT mengatakan akan merampungkan Perwako yang mengatur PSBB yang diajukan ke Pemprov untuk dikoreksi sebelum diterapkan. "Berkemungkinan lusa atau paling lama 3 hari sejak persetujuan kita terima akan kita berlakukan PSBB ini," kata Firdaus, Senin (13/4/2020) kemarin.

Sebagaimana diketahui, dalam Perwako itu akan mengatur secara detil dan merinci tentang aturan bagi masyarakat, pelaku usaha, transportasi yang disertakan dengan sanksi bagi masyarakat yang mengabaikan aturan tersebut.

Dijelaskan Firdaus, PSBB sendiri sebagian besar telah diterapkan pemerintah kota sebelumnya. Firdaus menyebut hampir 60 persen PSBB telah diterapkan pemerintah kota. Namun dengan adanya persetujuan PSBB dari pemerintah pusat membuat aksi dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19 lebih memiliki kekuatan dan payung hukum.

Jika PSBB diterapkan nanti akan ditegaskan dengan sanksi hukum. Bagi masyarakat yang tidak mematuhi aturan PSBB akan mendapatkan sanksi kurungan selama 3 bulan.

Penerapan PSBB tidak jauh dari aksi yang telah dilakukan sebelumnya. Seperti menghentikan aktivitas belajar mengajar untuk sementara waktu, menerapkan Work From Home (WFH) bagi ASN tanpa meninggalkan tupoksi masing-masing.

Menutup sementara aktivitas yang bersifat mengumpulkan masa dalam jumlah banyak, seperti tempat hiburan, pusat keramaian, sejumlah layanan publik, hingga pemberlakuan jam aktivitas masyarakat.

Saat PSBB diterapkan nanti, aktivitas masyarakat dibatasi, oleh sebab itu Pemko Pekanbaru juga harus menerima konsekuensi untuk menyediakan kebutuhan pagan bagi masyarakat yang terdampak.

Firdaus menyebut, pemerintah kota akan memberikan bantuan sembako kepada masyarakat yang terdampak. Adapun bantuan sembako nantinya akan diberikan kepada keluarga Orang Dalam Pemantauan (ODP) , Pasien Dalam Pengawasan (PDP), dan keluarga positif covid-19.

Selain itu masyarakat terdampak lainnya adalah masyarakat miskin dan masyarakat rawan miskin. Hasil pendataan sementara ada sebanyak 40 ribu Kepala Keluarga yang masuk dalam kategori itu.

"Jelang ramadhan ini bantuan akan mulai kita salurkan. Ada bantuan dari pemerintah pusat 100 tonton beras dari Bulog, sementara untuk lauk pauknya kita menyediakan dari APBD," pungkas Firdaus.***


comments powered by Disqus


Berita Lainnya :
 
  • Denpom III/3 Cirebon bersama Forkopimda Kota Cirebon Laksanakan Tarhim
  • Indahnya Berbagi di Bulan yang Suci, Denpom III/3 Cirebon dan IMBI Bagikan Takjil
  • Pangdam IV/Diponegoro Hadiri Ceramah Kebangsaan Pada HUT Yonif 400/Banteng Raider
  • BI Optimis Wakaf Produktif Dorong Pemberdayaan Ekonomi Syariah
  • HUT Yayasan Kemala Bhayangkari, TNI Polri Buka Puasa Bersama Jalin Silahturahmi
  • Daftar Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia 2024–2029
  • Polda Riau Gagalkan Peredaran 31 Kg Sabu dan Ribuan Ekstasi
  • Pj Gubernur Riau Hadiri Rapat Paripurna Penyampaian Jawaban LKPJ Kepala Daerah 2023
  • Asisten II Setdprov Riau Instruksikan OPD Saling Sinkronisasi Progja Dalam Penyusunan Renja 2025
  •  
     
     
    Jumat, 19 Maret 2021 - 10:47:25 WIB
    KPK Sita Rekening Koran Betty Elista terkait Kasus Edhy Prabowo
    Sabtu, 27 November 2021 - 21:35:14 WIB
    Bupati Tapteng Berikan Bantuan Rehab Rumah Kepada 11 Warga Kecamatan Pandan
    Senin, 28 Juni 2021 - 15:15:50 WIB
    Selundupkan Sabu dan Extacy Kedalam Lapas Bangkinang, Polres Kampar Tangkap 3 Pelaku
    Rabu, 17 Maret 2021 - 15:57:33 WIB
    Bukti Permohonan Maafnya, Ketua Gamari Menyerahkan Diri ke Polresta Pekanbaru
    Rabu, 25 Agustus 2021 - 12:05:43 WIB
    Ditpolairud Polda Banten Bagikan Masker Kepada Masyarakat Anyer
    Minggu, 29 Desember 2019 - 22:10:26 WIB
    Sabu Di simpan Dalam CD
    Polres Kep.Meranti Tangkap Bandar Narkoba
    Sabtu, 30 Oktober 2021 - 11:31:46 WIB
    Ketua DPR: Polri Jadi Tumpuan Rakyat untuk Menjaga Keamanan dan Ketertiban
    Kamis, 29 April 2021 - 07:20:28 WIB
    Kaukus Perempuan Parlemen Harus Berkontribusi Lebih Untuk DPRD Jabar
    Rabu, 17 Juni 2020 - 09:34:42 WIB
    Dana Covid 405 Triliun Rawan Korupsi, Mantan Wakil KPK Laode Syarif Ajak Masyarakat untuk Mengawal
    Minggu, 20 Juni 2021 - 07:45:17 WIB
    Viral, Wartawan Tewas Ditembak Jarak Dekat, Polisi Bentuk Team
    Minggu, 29 November 2020 - 10:06:36 WIB
    Mantan Walkot Cimahi Pertama Dedih Djunaedi, Ngatiyana Mampu Memajukan Kota Cimahi Lebih Baik Lagi
    Rabu, 08 Januari 2020 - 15:31:53 WIB
    Diduga Langgar UU ITE, PMKRI Cab. Nias Laporkan Akun Fb Tolosokhi Halawa
    Rabu, 17 Januari 2024 - 10:36:43 WIB
    Danrem 063/SGJ Berikan Penghargaan pada Babinsa Kodim 0617/Majalengka
    Jumat, 04 September 2020 - 11:19:28 WIB
    Simpan Uang Rp 805 Jt, Adik Amril Sebut Untuk Anak Yatim dan Fakir Miskin
    Kamis, 30 April 2020 - 18:57:34 WIB
    LAWAN COVID-19
    Program Keselamatan Polri, Kapolres Kampar Serahkan Buku Tabungan dan Kartu ATM
     
    Riau | Nasional | Ekonomi | Hukrim | Politik | Olahraga | Kesehatan | Budaya | Pendidikan | Internasional | Lifestyle
    Advertorial | Indeks Berita
    About Us | Redaksi | Pedoman Media Siber | Info Iklan | Disclaimer
    Copyright © 2020 PT. Tiras Kita Pers, All Rights Reserved