Kamis, 25 April 2024  
 
Smart City Kabupaten Siak Tahun 2020
Pemkab Siak Taja Bimtek dan Evaluasi Pengembangan Smart City

Riswan L | Pemkab Siak
Kamis, 27 Februari 2020 - 14:25:52 WIB

Foto : Sekretaris Daerah Kabupaten Siak H Jamaludin membuka kegiatan Smart City Kabupaten Siak Tahun 2020.

TERKAIT:
   
 
Siak, Tiraskita.com - Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Siak H Jamaludin membuka kegiatan Bimbingan Teknis Monitoring dan Evaluasi Pengembangan Smart City Kabupaten Siak Tahun 2020, di Ruang Raja Indra Pahlawan Kantor Bupati Siak, Rabu (26/2/20).

Hadir dalam kegiatan ini Perwakilan Kementerian Kominfo Profesor Hary Febriansyah, Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Siak Arfan Usman, Pimpinan OPD, dan tamu undangan.

Dalam sambutannya, Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Siak H Jamaludin menyampaikan, Kabupaten Siak ditetapkan oleh Pemerintah pusat sebagai salah satu Kabupaten/Kota dari 25 Kab/Kota yang di jadikan pilot project smart city di Indonesia pada Mei 2017 lalu. Hanya 25 Kab/ Kota yang ditunjuk pada tahun 2017, kemudian ditahun 2018 ditambah lagi 50 Kab/Kota, dan pada tahun 2019 menjadi 100 Kab/Kota smart city di Indonesia.

"Smart City Kabupaten Siak yang di motori oleh masing-masing OPD yang tergabung dalam dewan dan tim smart city Kab. Siak sudah berjalan selama 3 tahun, bila di bandingkan dengan Kab/ Kota yang 25 Kab/Kota pertama, Siak yang termasuk baik perkembangannya dalam pelaksanaan smart city ini. Oleh sebab itu setiap tahunnya ada pendampingan dan bimbingan yang dilakukan oleh Kementerian Kominfo bagi 100 kab/kota yang sudah ditetapkan sebagai kota smart city ini" sebut Jamal".

Smart city tidak hanya berbicara tentang teknologi, lanjut Jamal, namun juga bagaimana memanfaatkan sumber daya yang ada di daerah itu sendiri secara cerdas, demi untuk memberikan manfaat yang sebesar besarnya kepada masyarakat. Konsep smart city ini juga sejalan dengan misi Kab. Siak, dalam mewujudkan destinasi pariwisata yang berdaya saing dan mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik, bersih, serta pelayanan publik yang prima.

"Berbagai program dan kegiatan telah dijalankan untuk mewujudkan visi ini termasuk diantaranya meningkatkan destinasi wisata yang telah ada, jadi kita sudah memanfaatkan smart city ini kedalam program pengembangan pariwisata kita yakni pesona siak. jadi dengan aplikasi pesona siak itu setiap orang bisa mengetahui bagaimana perkembangan pariwisata di Kab. Siak ini. Ini sudah memberikan manfaat kepada Kab. Siak" ujarnya.

Lebih lanjut Jamal menerangakan, kegiatan lainnya yang dijalankan termasuk juga diantaranya, dalam melaksanakan tata kelola Pemerintahan Siak juga sudah menggunakan e-planing dalam merencanakan pembangunan.

"Jadi setiap perencanaan yang kita lakukan di masing-masing opd yang mulai dari tingkat terbawah, tingkat kampung, kemudian tingkat kecamatan yang saat ini sedang kita laksanakan, itu sudah menggunakan aplikasi e-planing. Begitu juga dalam tata kelola keuangan kita sudah menggunakan juga aplikasi e-budgeting" jelasnya.

Sementara, Perwakilan Kementerian Kominfo Hary Febriansyah mengatakan, Kabupaten Siak bukan karena pemberian atau hal yang cuma-cuma mendapatkan kesempatan di tahun 2017 menjadi salah satu Kabupaten terlipih, bersama Kab/Kota lain di Indonesia untuk ikut program 100 smart city di Indonesia.

"Jadi ini merupakan hasil karya kerja keras bukan pemberian/hadiah dari Kementerian Kominfo mengenai layak atau tidaknya Kabupaten Siak untuk ikut dalam program ini, karena di Indonesia hingga sekarang lebih kurang ada 450 Kab/Kota dan Kab. Siak yang masuk ke 25 Kab/Kota terpilih pada tahun 2017" ucapnya.

Ini merupakan suatu prestasi yang sangat membanggakan, sambung Hary, terlebih lagi boleh dikatakan usia Kabupaten Siak ini masih remaja karena pemekaran tahun 2000 dan 2017, 17 tahun itu masih usia remaja dan bisa mengalahkan Kab/Kota yang sudah senior sebelumnya. Kab siak sangat layak menjadi salah satu contoh mengenai penerapan smart city.

"Untuk monitoring evaluasi dilakukan sejak tahun 2018, walaupun programnya secara resmi sudah selesai tahun 2019 karena program dari Kementerian Kominfo itu hanya 3 tahun (2017, 2018, 2019), dan monitoring evaluasinya ini akan berjalan sampai tahun 2022, karena tahun 2019 itu adalah kabupaten/kota terakhir dari 100 kota. Dan karena Kab. Siak sudah ikut pada tahun 2017, maka akan ikut sampai tahun 2022 lebih kurang untuk monitoring evaluasinya" pungkasnya.**


comments powered by Disqus


Berita Lainnya :
 
  • PWI Pusat Rusak Akibat Korupsi Dana Hibah Rp.2,9 M, Jusuf Rizal Desak KLB
  • Pj Gubri Ikuti Peringatan Hari Otonomi Daerah XXVIII Tahun 2024 di Surabaya
  • Pentingnya Pembinaan Atlet Sejak Usia Dini
  • Indikasi Korupsi Dana Hibah BUMN oleh Pengurus PWI, Ini Kronologi Lengkapnya
  • Peringati Hari Bumi, Kota Cimahi Kirim Perdana RDF Di TPS Santiong
  • Laporan Wartawan Atas Dugaan Pengancaman Kepada Wartawan Naik Sidik
  • Saya Siap Maju Pilkada SBD, Ini Wakilnya Saverinus Kaka
  • Rapat Paripurna DPRD JABAR Untuk Ranperda Prakarsa
  • Jadi Ajang Dalam Berdakwah, CISSA-HK, Sukses Gelar Kegiatan Semarak Ramadan
  •  
     
     
    Senin, 11 Oktober 2021 - 15:13:07 WIB
    Jubir Satgas Covid-19 Riau Berharap Kondisi Masyarakat Sadar Prokes Dipertahankan
    Senin, 15 November 2021 - 08:44:31 WIB
    Kapolri : Lapor Jika Disuruh Bayar!
    Kamis, 24 Maret 2022 - 09:39:43 WIB
    Bersama Apdes dan Masyarakat Koramil 0620-16/Gempol Gelar Karya Bakti
    Senin, 13 September 2021 - 16:59:03 WIB
    Bupati Bakhtiar Sambut Kunjungan Kerja Kapoldasu dan Pangdam l/BB
    Rabu, 02 September 2020 - 13:21:59 WIB
    Bupati Kampar Terima Anggota DPR RI dan Kepala Balai Kementerian PUPR
    Tindak Lanjut Percepatan Pembangunan Embung dan SPAM di Kabupaten Kampar
    Rabu, 20 Desember 2023 - 11:24:38 WIB
    Bersama Komponen, Kodim 0620/Kab Cirebon Tanam Pohon
    Selasa, 27 Februari 2024 - 00:56:20 WIB
    Ruang Kelas di SMAN 3 Kota Bekasi Jadi Perhatian Anggota Dewan Yang Masih Minim
    Minggu, 29 November 2020 - 10:03:06 WIB
    Senat Akademik Unpad akan Ajukan Empat Anggota MWA Unpad Terpilih ke Mendikbud
    Senin, 05 Desember 2022 - 11:17:41 WIB
    Bambang Mujiarto Anggota DPRD Jawa Barat Sosialisasikan Perda Jabar
    Selasa, 01 Maret 2022 - 16:03:05 WIB
    Petugas Amankan Beruang Yang Sudah Diawetkan
    Selasa, 08 Juni 2021 - 12:14:35 WIB
    Ketum Partai Beringin Karya Muchdi PR Dipecat
    Kamis, 04 Mei 2023 - 04:56:16 WIB
    Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat Laksanakan kunker ke SMK Negeri 1 Majalengka
    Kamis, 09 Juli 2020 - 11:52:46 WIB
    Lanud Sugiri Sukani Majalengka Gelar Kegiatan Latihan Hanmars dan Hanlan
    Kamis, 29 April 2021 - 07:36:32 WIB
    Disdagkoperin Gelar Sosialiasi Pelaksanaan Program BPUM Tahun 2021
    Selasa, 26 Mei 2020 - 08:13:23 WIB
    LAWAN COVID-19
    BLT Covid-19 Untuk Warga Desa Sei Belutu Diduga Tak Tepat Sasaran
     
    Riau | Nasional | Ekonomi | Hukrim | Politik | Olahraga | Kesehatan | Budaya | Pendidikan | Internasional | Lifestyle
    Advertorial | Indeks Berita
    About Us | Redaksi | Pedoman Media Siber | Info Iklan | Disclaimer
    Copyright © 2020 PT. Tiras Kita Pers, All Rights Reserved