Jum'at, 29 Maret 2024  
 
Jabar Berhasil Meminimalisir Resiko Kerentanan Terhadap Aplikasi yang Dikelola
Pemda Provinsi Jabar Raih Penghargaan dari BSSN

| Jawa Barat
Kamis, 12 November 2020 - 11:34:07 WIB


TERKAIT:
   
 
Depok | Tiraskita.com - Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jawa Barat (Jabar) kembali menorehkan prestasi. Kali ini, Pemda Provinsi Jabar terpilih sebagai Pemda Terbaik Kategori Tingkat Profil Identifikasi Kerentanan dan Penilaian Risiko Sektor Pemerintah Periode 2018-2020.

Penghargaan tersebut diberikan oleh Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dalam Focus Group Discussion (FGD) Sektor Pemerintah di Auditorium BSSN, Kota Depok, Selasa (10/11/20).

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Jabar Setiaji menyatakan, penghargaan tersebut membuktikan bahwa Pemda Provinsi berhasil melakukan pencegahan atau meminimalisir risiko kerentanan terhadap aplikasi yang dikelola.

"Kami dinilai berhasil dan menjadi yang terbaik dalam meminimalisir risiko tercurinya data atau informasi dari aplikasi-aplikasi yang dikembangkan. Celah-celah aplikasi diretas dapat kami tambal," ucap Setiaji.

Setiaji memaparkan, terdapat empat indikator yang menjadi penilaian. Pertama, perhitungan Penilaian profil risiko yang diperoleh dari hasil kegiatan IT Security Assessment atau aktivitas pengamanan agar aplikasi tidak mudah diretas.

"Kemudian, jumlah sistem yang dikerjakan selama IT Security Assessment. Indikator ketiga, penilaian responsif diperoleh dari kemudahan dan frekuensi koordinasi stakeholder kepada BSSN, serta dihitung dari respons hasil kegiatan IT Security Assessment," katanya.

"Indikator keempat adalah inovatif. Ada penilaian inovatif berdasarkan dari publikasi dan penyampaian informasi keamanan siber dan kegiatan IT Security Assessment," imbuhnya.
Setelah mendapatkan penghargaan, kata Setiaji, pihaknya akan intens meminimalisir risiko kerentanan terhadap aplikasi yang dikelola dengan proses edukasi dan penguatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM).

"Edukasi akan kami perkuat, khususnya kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Tujuannya agar pengembangan aplikasi bisa mengutamakan keamanan informasi. Kami juga akan buat standardisasi pengembangan aplikasi," katanya.

"Kemudian kami akan meningkatkan SDM yang ada di Jabar. Bukan hanya Pemda Provinsi Jabar, tapi juga pemerintah kabupaten/kota supaya rutin melakukan Security Assessment. Kami pun selalu berkoordinasi dengan BSSN," tambahnya.(Arif S)


comments powered by Disqus


Berita Lainnya :
 
  • Pemprov Riau Terima Penghargaan Kepatuhan Penyelenggaraan Pelayanan Publik 2023
  • Pemprov Riau Berikan Santunan untuk 150 Anak Yatim
  • Denpom III/3 Cirebon bersama Forkopimda Kota Cirebon Laksanakan Tarhim
  • Indahnya Berbagi di Bulan yang Suci, Denpom III/3 Cirebon dan IMBI Bagikan Takjil
  • Pangdam IV/Diponegoro Hadiri Ceramah Kebangsaan Pada HUT Yonif 400/Banteng Raider
  • BI Optimis Wakaf Produktif Dorong Pemberdayaan Ekonomi Syariah
  • HUT Yayasan Kemala Bhayangkari, TNI Polri Buka Puasa Bersama Jalin Silahturahmi
  • Daftar Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia 2024–2029
  • Polda Riau Gagalkan Peredaran 31 Kg Sabu dan Ribuan Ekstasi
  •  
     
     
     
    Riau | Nasional | Ekonomi | Hukrim | Politik | Olahraga | Kesehatan | Budaya | Pendidikan | Internasional | Lifestyle
    Advertorial | Indeks Berita
    About Us | Redaksi | Pedoman Media Siber | Info Iklan | Disclaimer
    Copyright © 2020 PT. Tiras Kita Pers, All Rights Reserved