Sabtu, 27 April 2024  
 
Provinsi Jabar Jalin Kerja Sama dengan Chungcheongnam-do Korea Selatan

Riswan L | Jawa Barat
Jumat, 04 Desember 2020 - 12:24:03 WIB


TERKAIT:
   
 
BANDUNG | Tiraskita.comPemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jawa Barat (Jabar) dan  Chungcheongnam-do (Provinsi Chungcheong Selatan) Korea Selatan membentuk kerja sama Provinsi Bersaudara atau Sister Province di tiga area. 

Yakni: (1) Economic and Tourism Development (Pengembangan Ekonomi & Pariwisata); (2) Eco-friendly Environment Development (Pengembangan lingkungan hidup yang ramah lingkungan); dan (3) Human Resources Development (Pengembangan Sumber Daya Manusia). 

Penandatanganan Pernyataan Kehendak atau Letter of Intent (LoI) dilakukan oleh Gubernur Jabar Ridwan Kamil dan Gubernur Chungcheongnam-do Yang Seung Jo dari tempat masing-masing pada Kamis (3/12/2020). 

Dalam sambutannya, Kang Emil --sapaan Ridwan Kamil-- menjelaskan bahwa Jabar dengan penduduk kurang lebih 50 juta jiwa --hampir sama seperti populasi Korea Selatan-- memiliki tiga kekuatan ekonomi, yakni manufaktur, pertanian, dan pariwisata lokal. 

Selain itu, Kang Emil berujar, Jabar  menjadi primadona investasi di Indonesia. Hingga triwulan III-2020 atau September 2020, realisasi investasi di Jabar mencapai Rp86,3 triliun --nomor satu berdasarkan lokasi. 

Hal itu, lanjutnya, dicapai karena Jabar memiliki keunggulan soal infrastruktur dan Sumber Daya Manusia (SDM). 

"Pertama, infrastruktur kami lebih baik dibandingkan provinsi lain. Kedua, SDM di Jabar tergolong paling produktif di Indonesia karena kami punya lebih dari 500 universitas dan institusi yang melahirkan orang-orang berkualitas yang tinggal dan bekerja di Jabar," ujar Kang Emil di Gedung Pakuan, Kota Bandung. 

Saat ini, Jabar juga tengah mengembangkan kawasan industri baru bernama Rebana Metropolitan yang melingkupi tujuh daerah dan diproyeksi menjadi masa depan ekonomi Jabar. 

Kehadiran Pelabuhan Patimban dan Bandarudara Internasional Kertajati serta pembangunan tol dan kereta cepat juga dinilai mampu mendorong Jabar menjadi provinsi terbaik. 

“Jadi, Jabar sedang berupaya memastikan selalu nomor satu dalam menyambut ekonomi baru dan infrastruktur berkualitas,” kata Kang Emil. 

Dalam agenda tersebut, Kang Emil turut memaparkan tujuh potensi ekonomi baru pasca-COVID-19 di Jabar, yakni: (1) meraup peluang investasi perusahaan yang pindah dari Tiongkok; (2) swasembada pangan; (3) swasembada teknologi; (4) mendorong peluang bisnis di sektor kesehatan; (5) digital ekonomi; (6) penerapan ekonomi berkelanjutan; dan (7) pariwisata lokal. 

“Semoga ketujuh potensi ekonomi baru ini juga menjadi peluang kerja sama baru bersama Chungcheongnam-do, Korea Selatan,” ucap Kang Emil. 

Terakhir, Kang Emil juga berterima kasih atas dukungan Kedutaan Besar Korea Selatan di Jakarta termasuk juga Duta Besar Indonesia untuk Korea Selatan Umar Hadi di Seoul. 

"Kami (Pemda Provinsi Jabar) juga senang atas dukungan Indonesia Investment Promotion Center (IIPC) di Seoul dan Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) di Busan," kata Kang Emil. 

"Kita tahu, hubungan antara Indonesia dan Korea Selatan terbangun dengan sangat spesial. Kami berharap hubungan kerja sama di level nasional juga bisa semakin produktif menjadi level regional antarprovinsi," tutupnya. 

Gubernur Chungcheongnam-do, Yang Seung Jo, mengaku senang bisa bekerja sama dengan Provinsi Jabar.   

Melalui kerja sama ini, kedua provinsi diharapkan bisa meningkatkan ekonomi dan memperkuat hubungan persahabatan. 

“Saya tidak sabar menantikan potensi kerja sama yang akan kita rasakan dampaknya di masa depan untuk hasil yang lebih baik,” ucap Seung Jo melalui konferensi video. 

Ia pun menuturkan bahwa sektor industri di Chungcheongnam-do juga tergolong kuat, mulai dari pertanian, otomotif, hingga produk elektronik (layar). 

“Semoga kerja sama ini bisa memperkuat hubungan persahabatan dan juga dari segi peningkatan ekonomi,” ujarnya. 

Sementara itu, Duta Besar Indonesia untuk Korea Selatan, Umar Hadi, mengatakan bahwa Provinsi Jabar dan Provinsi Chungcheong Selatan memiliki banyak kesamaan, salah satunya bisa membuat warganya bahagia. 

“Jadi saya yakin kerja sama ini akan membuat warganya lebih bahagia lagi,” tutur Umar Hadi. 

Penandatanganan LoI ini, lanjutnya, menjadi langkah awal untuk tahap berikutnya yaitu Memorandum of Understanding (MoU) yang paling lambat diteken satu tahun sejak LoI. Umar Had pun mengaku senang terkait tiga bidang yang akan dikerjasamakan. 

“Salah satunya Human Resources Development. Saya juga melihat pentingnya kerja sama kedua provinsi di bidang teknologi digital karena di 5-10 tahun ke depan, kita berhadapan dengan dunia yang lebih digital, termasuk pandemi COVID-19 yang mengakselerasi penggunaan teknologi dalam kehidupan sehari-hari,” ucap Umar.
(Arif S)


comments powered by Disqus


Berita Lainnya :
 
  • Ranperda Diharapkan Dapat Melindungi Petani dan Peternak Di Jabar
  • Pererat Silaturrahmi, TP PKK dan DWP Riau Gelar Halalbihalal
  • Pemprov Riau Gelar Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah ke-28
  • PWI Pusat Rusak Akibat Korupsi Dana Hibah Rp.2,9 M, Jusuf Rizal Desak KLB
  • Pj Gubri Ikuti Peringatan Hari Otonomi Daerah XXVIII Tahun 2024 di Surabaya
  • Pentingnya Pembinaan Atlet Sejak Usia Dini
  • Indikasi Korupsi Dana Hibah BUMN oleh Pengurus PWI, Ini Kronologi Lengkapnya
  • Peringati Hari Bumi, Kota Cimahi Kirim Perdana RDF Di TPS Santiong
  • Laporan Wartawan Atas Dugaan Pengancaman Kepada Wartawan Naik Sidik
  •  
     
     
    Kamis, 05 Maret 2020 - 10:38:34 WIB
    Sekolah Melarang Siswinya Untuk Ujian Karna Tidak Sanggup Membayar (UAS)
    Hanya Karna Rupiah, Kepala Sekolah SMK 3 Lahewa Larang Siswi Ikut Ujian
    Rabu, 09 Februari 2022 - 08:34:52 WIB
    Program Sambung Rasa DPRD DIY Sebagai Inovasi yang Patut di Contoh
    Rabu, 08 Maret 2023 - 18:30:53 WIB
    Diskominfotik Riau Gelar Literasi Media ke SMAN 4 Pekanbaru
    Rabu, 12 April 2023 - 14:06:11 WIB
    Disdagkoperin Kota Cimahi Gelar Operasi Pasar Murah Bersubsidi
    Senin, 08 Maret 2021 - 18:01:32 WIB
    Tragis! Kuda Nil di Taman Safari Bogor Dikasih Makan Sampah
    Rabu, 30 November 2022 - 10:56:18 WIB
    Setwan Jabar Salurkan Bantuan Kepada Masyarakat Terdampak Gempa Cianjur
    Rabu, 08 Juli 2020 - 16:30:03 WIB
    Plh. Bupati Bengkalis Ikuti Vidcon Terkait Pendanaan Pilkada Tahun 2020
    Senin, 01 Agustus 2022 - 12:06:06 WIB
    Ciri Khas Riau dengan Budaya Melayu, Gubri: Hal Ini Tidak Boleh Hilang
    Rabu, 30 Juni 2021 - 15:51:05 WIB
    Jaksa Membuka Penyidikan Kasus Korupsi Ekspor Hingga Rp4,7 T
    Senin, 27 April 2020 - 09:39:18 WIB
    NARKOTIKA
    Sepasang Suami Istri pengedar Narkoba Di Ciduk Sat Resnarkoba Polres Inhu
    Selasa, 05 Mei 2020 - 15:54:14 WIB
    LAWAN COVID-19
    Panglima TNI Memerintahkan Seluruh Jajaranya Untuk Bantu Pemerintah Dalam Penanganan Covid-19
    Selasa, 24 Januari 2023 - 16:13:38 WIB
    Danwingdik 300/Teknik Menghadiri Acara Syukuran HUT Pusdik Kodiklatau dan Olahraga Bersama
    Minggu, 10 Januari 2021 - 12:37:10 WIB
    6 Pelaku Judi Kartu Domino Diamankan Polsek Tapung di Wilayah Desa Petapahan
    Sabtu, 15 Februari 2020 - 10:15:03 WIB
    Penanganan Sampah Plastik
    KPPL-I dorong satu persepsi plastik ramah lingkungan
    Kamis, 14 Oktober 2021 - 08:18:25 WIB
    Wawako Ajak Masyarakat Peduli Lingkungan
     
    Riau | Nasional | Ekonomi | Hukrim | Politik | Olahraga | Kesehatan | Budaya | Pendidikan | Internasional | Lifestyle
    Advertorial | Indeks Berita
    About Us | Redaksi | Pedoman Media Siber | Info Iklan | Disclaimer
    Copyright © 2020 PT. Tiras Kita Pers, All Rights Reserved