Selasa, 03 Oktober 2023  
 
Kapal Coast Guard China Usir Nelayan Indonesia di Perairan Natuna

Riswan | Ekbis
Minggu, 29 Desember 2019 - 16:26:31 WIB


TERKAIT:
   
 
Jakarta, Tiraskita.com – Sebuah video yang beredar menunjukkan kehadiran kapal-kapal ikan asing di perairan Natuna. kumparan memperoleh video tersebut dari Herman, Ketua Nelayan Lubuk Lumbang, Kelurahan Bandarsyah, Kecamatan Bunguran Timur, Kabupaten Natuna.
Herman menuturkan, kapal ikan asing itu ‘menyerbu’ perairan Natuna sejak seminggu setelah Susi Pudjiastuti lengser dari jabatannya sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan.
Kapal-kapal ikan asing dari Vietnam dan China semakin berani. Bahkan kapal coast guard China turut mengawal kapal-kapal ikan dari negaranya yang mencuri di perairan Indonesia. Kata Herman, pada 26 Oktober 2019 anggota kelompoknya sempat diusir oleh kapal coast guard China, padahal sedang berada di wilayah Indonesia.

“Selang satu minggu sejak pergantian menteri (Susi Pudjiastuti diganti Edhy Prabowo), info dari anggota kami langsung banyak kapal asing. Sebulan kemudian makin ramai. Mereka (nelayan lokal) dikejar coast guard China,” ujar Herman kepada kumparan, Minggu (29/12).
Berdasarkan data Automatic Identification System (AIS) pada 28 Desember 2019, kapal coast guard China yang mengawal kapal ikan asing berada sekitar 3.8 Nautical Miles dari Garis Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Indonesia-Malaysia.
“Coast guard China ikut mengawal, ngusir nelayan anggota saya. Padahal nelayan saya dikasih peta TNI AL, berdasarkan peta itu masih di laut kita,” tegas Herman.
Menurut pantauan nelayan dari kelompok Herman, rata-rata kapal ikan asing yang masuk ke Natuna berukuran di atas 30 Gross Ton (GT) dan menggunakan pukat harimau (trawl).



Kapal-kapal asing memiliki ‘kapal induk’ yang bersiaga di perbatasan. Kapal-kapal ini memindahkan hasil tangkapannya ke kapal induk lalu kembali masuk ke perairan Natuna untuk mencuri ikan. Selain dari China, banyak juga kapal ikan asing dari Vietnam.
Herman mengaku sudah melaporkan kejadian ini ke aparat keamanan. “Sudah dilaporkan ke perwira tinggi di Natuna, termasuk di Jakarta. Katanya sudah ada KRI yang patroli di Natuna. Tapi kok masih banyak kapal ikan asing bebas lewat di laut kita?” ujarnya heran.
Pihaknya berharap pemerintah segera mengambil tindakan untuk mengusir kapal-kapal ikan asing yang menjarah kekayaan Laut Natuna. “KRI harus standby di perbatasan. Kok kapal asing bebas lewat di laut kita? Kok didiamkan,” tanyanya.(*)
Sumber: kumparan





comments powered by Disqus


Berita Lainnya :
 
  • Laporan 228 Orang Korban ATG kelompok PPADT Mulai di Proses Bareskrim
  • DPRD JABAR Terus Mengajak Masyarakat Untuk Selalu Mengamalkan Nilai Nilai Pancasila
  • Bupati Rohil Didampingi Dandim, Lepas Ratusan Peserta Fun Run 5K Meriahkan HUT ke-78 TNI
  • Rindam Jaya Gelar Pelantikan dan Penyumpahan Prajurit Tamtama TNI AD Gel. I TA. 2023
  • SMRC: Ganjar-Mahfud Unggul Jauh dari Prabowo-Erick & AMIN di Jatim
  • Omongan Ahok Terbukti, Dulu Tantang BPK Transparan, Terkuak BPK Terima Suap Rp 40 Miliar Kasus BTS
  • BPK Temukan Dugaan Perjalanan Dinas Tanpa Bukti Riil Rp20 M dan Fiktif Rp1,7 M di Kemendikbudristek
  • Peringati HUT TNI, Kodim 0620/Kab Cirebon, Laksanakan Berbagai Kegiatan
  • Perencanaan Informasi Tahapan Anggaran, BPKAD Pemkot Cimahi Rancang SI DASI TAMPAN
  •  
     
     
    Selasa, 29 Maret 2022 - 15:20:55 WIB
    Dansatpom Lanud S Sukani Hadiri Pemusnahan Barang Bukti Minuman Keras Beralkohol
    Sabtu, 10 April 2021 - 09:20:44 WIB
    Istana Inggris Berduka, Pangeran Philip Tutup Usia
    Senin, 07 Desember 2020 - 17:38:15 WIB
    Lagu Ciptanya Dimanfaatkan Tanpa Seizinnya, Zahir C. Lubis Gugat PT. AKURAMA RECORDS
    Senin, 08 Februari 2021 - 22:40:05 WIB
    Jabar Sudah Punya 3.800 Posko COVID-19
    Jumat, 12 Mei 2023 - 15:04:24 WIB
    Pemkot Cimahi Gelar Rakor Data Statistik Sektoral
    Selasa, 15 Maret 2022 - 13:51:41 WIB
    P3DW Subang Targetkan Raih Pendapatan 477,14 Miliar Pada Tahun 2022
    Minggu, 10 November 2019 - 14:33:17 WIB
    Ketum PWI Atal Depari Apresiasi UKW MOI dengan PWI Jaya
    Rabu, 15 September 2021 - 13:48:43 WIB
    KALAPAS GARUT RESMI MENUTUP PROGRAM REHABILITASI SOSIAL
    Rabu, 29 Maret 2023 - 00:39:42 WIB
    Bupati Bengkalis & Rombongan Safari Ramadhan di Masjid Al Falah Desa Senggoro
    Senin, 15 November 2021 - 08:38:58 WIB
    Presiden Tanam Pohon Bersama Masyarakat NTB
    Minggu, 09 Oktober 2022 - 20:22:11 WIB
    Kapolres Rohul Lakukan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Musala As-Salam
    Selasa, 02 November 2021 - 09:10:25 WIB
    Gubri Syamsuar Kembali Perjuangkan DBH Sawit Melalui Kemenkeu
    Minggu, 29 November 2020 - 10:03:06 WIB
    Senat Akademik Unpad akan Ajukan Empat Anggota MWA Unpad Terpilih ke Mendikbud
    Rabu, 27 Januari 2021 - 09:44:25 WIB
    Jabar Akan Usulkan Vaksinasi Covid-19 dari Rumah ke Rumah
    Senin, 18 Mei 2020 - 20:02:00 WIB
    LAWAN COVID-19
    IPMI Bersama Kantor Advokat YP Sikumbang,Salurkan Paket Sembako Melalui Posko IWO Inhil
     
    Riau | Nasional | Ekonomi | Hukrim | Politik | Olahraga | Kesehatan | Budaya | Pendidikan | Internasional | Lifestyle
    Advertorial | Indeks Berita
    About Us | Redaksi | Pedoman Media Siber | Info Iklan | Disclaimer
    Copyright © 2020 PT. Tiras Kita Pers, All Rights Reserved