Plh. Bupati Bengkalis Ikuti Rapat Pleno TPAKD
Selasa, 23 Juni 2020 - 20:29:57 WIB
|
Teks foto: Rapat Pleno Terkait Pelaksanaan Program TPAKD Pada Pandemi
Covid-19 Bersama Sekretaris Daerah Provinsi Riau dan Kepala OJK
Perwakilan Riau, Selasa (23/06/2020).
|
BENGKALIS, Tiraskita.com – Plh. Bupati Bengkalis H. Bustami HY, melakukan Rapat Pleno
terkait pelaksanaan program Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD)
pada pandemi Covid-19 bersama Sekretaris Daerah Provinsi Riau dan
Kepala OJK Perwakilan Riau, Selasa (23/06/2020).
Turut
mendampingi Plh. Bupati Bengkalis pada Rapat yang dilakukan secara
virtual tersebut diantaranya Asisten perekonomian dan Pembangunan
Sekretariat Daerah Bengkalis H. Heri Indra Putra, Kepala Dinas Pertanian
Kabupaten Bengkalis Tarmizi, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten
Bengkalis Herman, Kepala Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam
Sekretariat Daerah Bengkalis Aulia Army Effendi, Sekretaris Dinas
Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bengkalis Ruslan.
Dalam
kesempatan tersebut, Sekretaris Daerah Provinsi Riau mengatakan bahwa
tingkat ekonomi sebelum Covid-19, atau sebelum bulan Maret, kondisinya
masih normal, akan tetapi setelah pandemi, semuanya menjadi menurun.
“Untuk
itu, TPAKD memiliki tugas besar dalam menangani permasalahan ini
khususnya dalam mengembalikan ekonomi di Provinsi Riau kembali seperti
semula,” ungkap Yan Prana.
Lebih lanjut, dia berharap kepada
TPAKD yang ada di daerah untuk segera menjalankan program TPAKD baik itu
ditingkat Desa, maupun Kecamatan.
“Menjalankan programnya bisa
saja dengan memanfaatkan potensi yang ada pada tiap Kecamatan atau tiap
Desa. Kita lihat apa potensinya, misalnya di Indragiri Hilir, banyak
yang menanam kelapa, nah kita manfaatkan KUR yang ada di Daerahnya untuk
mengembangkan potensi tersebut,” tuturnya.
Sementara itu, Plh
Bupati Bengkalis dalam pemaparannya melontarkan bahwa di Kabupaten
Bengkalis hingga saat ini telah membentuk Koperasi Simpan Pinjam di Tiap
Kelurahan dan Desa.
“Tidak hanya itu, tiap Kecamatan juga sudah membentuknya dan telah setara dengan yang ada di Desa,” ujar Bustami.
Dengan adanya simpan pinjam tersebut, diharapkan bisa mendorong semangat untuk masyarakat agar mengembangkan usaha mereka.
“Di
Bengkalis mayoritasnya ada yang sebagai Petani, Nelayan dan Peternak,
nah mereka ada yang melakukan pinjaman uang di Desa, Kelurahan dan
Kecamatan, nantinya diharapkan pinjaman yang mereka lakukan bisa
bermanfaat untuk usahanya,” tuturnya.***
Komentar Anda :