<
 
Home Nasional Otonomi Politik Ekonomi Hukrim Sport LifeStyle Metropolis Pendidikan Internasional Indeks
 
PEMALSUAN DATA
Bupati Tapteng Marah Dan Pastikan Pecat ASN Yang Palsukan Dokumen Rapid Test
Senin, 29 Juni 2020 - 15:12:53 WIB
Staf RS dan Perawat di Tapanuli Tengah Ditangkap Karena Palsukan Dokumen Rapid Test. ©2020 Merdeka.com
TERKAIT:
 
  • Bupati Tapteng Marah Dan Pastikan Pecat ASN Yang Palsukan Dokumen Rapid Test
  •  

    BERITATIME.COM - Aksi seorang aparatur sipil negara (ASN) Pemkab Tapanuli Tengah
    (Tapteng), Sumut, yang kedapatan memalsukan dokumen rapid test membuat
    Bupati Bakhtiar Ahmad Sibarani berang. Dia memastikan staf RSUD Pandan
    itu akan dipecat dan meminta kepolisian menindaknya dengan tegas.

    "Ini
    sangat keterlaluan dan mencoreng Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah.
    Kami memproses ASN sesegera mungkin. Saya pastikan oknum ASN tersebut
    akan dipecat apabila telah terbukti dan sesuai peraturan yang berlaku.
    Saya ingatkan supaya jangan main-main dan jangan menjadi contoh yang
    tidak baik bagi yang lainnya, apalagi dalam kondisi pandemi Covid-19
    sekarang ini," tegas Bakhtiar, Minggu (28/6).

    Seorang ASN yang
    merupakan staf RSUD Pandang, EWT (49), ditangkap di Jalan
    Sisingamangaraja, Pancuran Dewa, Sibolga Sambas, Kota Sibolga, Sabtu
    (27/6), karena diduga memalsukan dokumen hasil rapid test untuk calon
    penumpang angkutan penyeberangan.

    Seorang perawat Klinik Yakin
    Sehat, Sibuluan Nalambok, Sarudik, Tapteng, MAP (30), juga ditangkap
    karena membantu proses pemalsuan itu.

    Bakhtiar berharap proses
    hukum terhadap keduanya terus berjalan. Tindakan tegas dari aparat
    penegak hukum diharapkan dapat menjadi peringatan bagi ASN lainnya agar
    tidak coba-coba memalsukan dokumen kesehatan itu.

    "Itu tindakan
    yang luar biasa dan bisa membahayakan orang lain, apabila tes
    kesehatannya terindikasi Covid-19 atau hasil rapid test-nya reaktif,"
    sebut Bahktiar.

    Sementara Evi Natalia Purba, yang merupakan
    atasan EWT, memaparkan kronologi terungkapnya pemalsuan itu. Awalnya,
    dia mendapat pesan dari Direktur RSUD Pandan yang menanyakan ada
    tidaknya seseorang yang melakukan pengecekan kesehatan ke Laboratorium
    RSUD Pandan. Dokter ini kemudian mengecek buku registrasi laboratorium.

    "Ternyata
    orang tersebut tidak ada melakukan pengecekan kesehatan. Surat
    keterangannya tidak ada dikeluarkan dari RSUD Pandan dan tanda tangan
    saya yang ada di surat yang diberikan kepada calon penumpang yang akan
    berangkat Gunung Sitoli tidak benar," bebernya.

    Evi kemudian
    menghubungi EWT. Dia mengakui perbuatannya memalsukan dokumen rapid
    test. "Hal tersebut saya sampaikan kepada Direktur RSUD Pandan. Kemudian
    atas perintah dari Bapak Bupati malam itu juga kami melapor ke Polres
    Tapteng," jelas Evi.***

    (Sumber:Merdeka.com)



     
    Berita Lainnya :
  • Walikota Cimahi Kunjungi Gereja Kristen Pasundan Cimahi Pada Malam Natal Tahun 2025
  • VIRAL....,Tunjangan Khusus Guru atau Dacil Guru di Kabupaten Nias "Belum Cair" Ini Penjelasan Pemda Nias
  • VIRAL....,Tunjangan Khusus Guru atau Dacil Guru di Kabupaten Nias "Belum Cair" Ini Penjelasan Pemda Nias
  • Kodam XIX/Tuanku Tambusai Dukung Launching Relokasi dan Pemulihan Kawasan TNTN
  • 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatera
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
    + Indeks Berita +
    01 Walikota Cimahi Kunjungi Gereja Kristen Pasundan Cimahi Pada Malam Natal Tahun 2025
    02 VIRAL....,Tunjangan Khusus Guru atau Dacil Guru di Kabupaten Nias "Belum Cair" Ini Penjelasan Pemda Nias
    03 VIRAL....,Tunjangan Khusus Guru atau Dacil Guru di Kabupaten Nias "Belum Cair" Ini Penjelasan Pemda Nias
    04 Kodam XIX/Tuanku Tambusai Dukung Launching Relokasi dan Pemulihan Kawasan TNTN
    05 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatera
    06 Memperkuat Profesionalisme Wartawan Dan Etika Pers
    07 Pemerintah Desa Masundung Beri Bantuan Kepada Warganya Yang Terdampak Bencana
    08 Siswa Berperstasi Di Kota Cimahi Dapat Apresiasi Dari Walikota: Pendidikan Merupakan Kunci Utama.
    09 PT. Max Auto Indonesia Dan PT. Maxride Indonesia Terkait Legalitas Operasional Bajaj Pekanbaru
    10 Pemkot Cimahi Bersama Dengan Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Hadirkan Beragam Budaya Dari Berbagai Etnis
    11 Honda Vario 160 Diperkuat sebagai Skutik Andalan Mobilitas Harian Masyarakat Kepri
    12 Honda Vario 160 Diperkuat sebagai Skutik Andalan Mobilitas Harian Masyarakat Kepri
    13 Honda Vario 160 Diperkuat sebagai Skutik Andalan Mobilitas Harian Masyarakat Kepri
    14 Rokok Tanpa Cukai Merk PSG dan UFO Marak di Batam, Perintah Menkeu Purbaya Seolah Diabaikan
    15 Perjudian Modern Marak di Kota Batam, Apa Tindakan Kepolisian dan Pemko Batam?
    16 Kejaksaan Negeri Cimahi Raih Posisi Juara Umum Satuan Kerja Terbaik se-Jawa Barat Tahun 2025
    17 Pantau Ketersediaan Bahan Pangan Di Pasar Tradisional.Pemkot Cimahi Mencukupi
    18 HAKORDIA Usung Tema,Berantas Korupsi untuk Kemakmuran Rakyat”Kejaksaan Negeri Cimahi Berkomitmen
    19 Bappelitbangda Menyelenggarakan Kompetisi Inovasi Cimahi Motekar Awards (CHiMA)
    20 Launching Motor Ambulance, Penyerahan Lomba KWT Dan Indeks Reformasi Hukum
    21 Sebanyak 60 relawan pemadam kebakaran Ikutin Pembinaan
    22 Kejari Cimahi Dorong Kesadaran Kolektif Mengenai Pentingnya Integritas Dan Tata Kelola Pemerintahan Yang bersih
     
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © tiraskita.com