Massa Trump Memaksa Masuk ke Gedung Capitol
Kamis, 07 Januari 2021 - 09:25:01 WIB
Washington DC |TIRASKITA.COM - Demo pendukung Donald Trump saat kongres pengesahan kemenangan Joe Biden di Piplres AS berlangsung ricuh. Polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa.
Dilansir AFP, Kamis (7/1/2021) "Gas air mata" digunakan di Capitol AS pada Rabu (6/1) waktu setempat, kata seorang anggota kongres, ketika para pendukung Presiden Trump menyerbu gedung sebagai protes atas kekalahan Trump dalam pemilihan.
Seorang fotografer AFP menggambarkan zat berasap membubung di udara dekat ruang melingkar di bawah kubah Capitol, saat 100 atau lebih pengunjuk rasa berkumpul.
"Polisi telah meminta kami mengeluarkan masker gas karena telah ada gas air mata yang digunakan di rotunda," kata anggota DPRD dari Partai Demokrat, Jim Himmes di Twitter.
DPR dan Senat-dalam proses pengesahan kemenangan Joe Biden atas Trump- terpaksa dihentikan sementara setelah pata demonstran menggaung proses persidangan.
Wakil Presiden Mike Pence menyerukan agar kericuhan itu segera dihentikan setelah pendukung Trump menyerbu gadung Capitol itu.
Pence telah memimpin sesi gabungan Kongres untuk mengesahkan kemenangan Joe Biden ketiak pengunjuk rasa menghadiri rapat umum dan menyerbu Capitol.
"Kekerasan dan kehancuran yang terjadi di US Capitol harus dihentikan dan harus dihentikan sekarang," kata Pence di Twitter.
"Siapa pun yang terlibat harus menghormati petugas penegak hukum dan segera meninggalkan gedung,".
"Protes damai adalah hak setiap warga negara Amerika, tetapi serangan terhadap Capitol kita ini tidak akan ditoleransi dan mereka yang terlibat akan dituntut sepenuhny sesuai hukum," tambahnya.***
sumber : detik.com
Komentar Anda :