< PDI Perjuangan mengaku sangat terluka dengan wacana kebijakan Menteri Perdagangan (Mendag) M Lutfi yang membuka impor sejuta beras." />
 
Home Nasional Otonomi Politik Ekonomi Hukrim Sport LifeStyle Metropolis Pendidikan Internasional Indeks
 
PDI Perjuangan Tolak Gagasan Impor Beras
Selasa, 23 Maret 2021 - 08:33:19 WIB

TERKAIT:
 
  • PDI Perjuangan Tolak Gagasan Impor Beras
  •  

    JAKARTA | TIRASKITA.COM - PDI Perjuangan mengaku sangat terluka dengan wacana kebijakan Menteri Perdagangan (Mendag) M Lutfi yang membuka impor sejuta beras.

    PDI Perjuangan mengaku memelopori gerakan menanam tanaman pendamping beras sejak lama, tetapi Mendag Lutfi terkesan enteng membuka impor beras.

    Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan sikap partainya menolak impor beras bukan tanpa alasan.

    Sejak setahun lalu, PDIP telah memelopori gerakan menanam tanaman pendamping beras yang dilakukan oleh struktur, eksekutif, dan legislatif partai.

    Tanaman tersebut mencakup sagu, ketela, umbi-umbian, jagung, pisang, talas, porang, sukun, dan lain-lain.

    "Nusantara begitu kaya dengan aneka rupa makanan, kekayaan hortikultura, yang seharusnya membuat menteri perdagangan percaya bahwa impor beras tidak perlu dilakukan," kata Hasto dalam keterangan yang diterima, Senin (22/3).

    Menurut dia, keputusan Mendag Lutfi sangat melukai basis politik Presiden Joko Widodo dan PDI Perjuangan.

    Selain itu, menurut Hasto, kebijakan Lutfi juga sangat tidak tepat mengingat perekonomian nasional sedang tertekan akibat pandemi.

    “Menteri Perdagangan hanya menghambur-hamburkan devisa negara, untuk satu produksi pangan yang sebenarnya bangsa Indonesia bisa memproduksi pangan tersebut. Dalam situasi kontraksi ekonomi seperti saat ini, penting untuk hemat devisa negara," kata dia.

    PDI Perjuangan mengingatkan Lutfi merupakan pembantu Presiden Jokowi. Hasto mengatakan jangan sampai bekas Duta Besar Amerika Serikat itu menjadi beban presiden.

    “Memaksakan impor beras secara sepihak, tidak hanya bertentangan dengan politik pangan Presiden Jokowi, tetapi mencoreng muka presiden yang belum lama mengampanyekan gerakan cinta produksi dalam negeri," kata dia.

    Terlepas dari itu, Hasto menekankan bahwa PDIP terus mendorong diversifikasi pangan.

    Selain itu, mengajak seluruh simpatisan dan kader PDIP untuk meningkatkan ketahanan pangan nasional secara swadaya masyarakat.

    Hasto mengharapkan konsumsi beras digantikan oleh makanan lain sekitar lima persen setiap orang. Namun, apabila ditotal, maka akan mengurangi kebutuhan beras nasional sekitar 1,5 juta ton.

    "Kalau ini terjadi, maka Indonesia memiliki peluang untuk menjadi eksportir beras. Cara ini jauh lebih terhormat dan akan mampu meningkatkan martabat bangsa," jelas Hasto Kristiyanto. ***

    Sumber : ea.operanewsapp.com



     
    Berita Lainnya :
  • Buka Latih Tanding Futsal SoIna, Ketua DWP Riau: Terus Tanamkan Semangat Pantang Menyerah
  • Riau Raih 21 Emas Peringkat 12 PON XXI, Iskandar Hoesin: Mohon Maaf, Semua Sudah Berjuang Maksimal
  • Bangun Rumah Sendiri Kena Pajak 2,4% Mulai Berlaku 2025
  • Lapas Pekanbaru Ikuti Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Lingkungan Kemenkumham RI
  • 20 Dewan Pengurus Kadin Provinsi Tolak Munaslub: Bertentangan dengan AD/ART
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
    + Indeks Berita +
    01 Buka Latih Tanding Futsal SoIna, Ketua DWP Riau: Terus Tanamkan Semangat Pantang Menyerah
    02 Riau Raih 21 Emas Peringkat 12 PON XXI, Iskandar Hoesin: Mohon Maaf, Semua Sudah Berjuang Maksimal
    03 Bangun Rumah Sendiri Kena Pajak 2,4% Mulai Berlaku 2025
    04 Lapas Pekanbaru Ikuti Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Lingkungan Kemenkumham RI
    05 20 Dewan Pengurus Kadin Provinsi Tolak Munaslub: Bertentangan dengan AD/ART
    06 Perkuat Toleransi Dan Persatuan, Sifat Dan Teladan Nabi, Pj Sekda Kota Cimahi Berharap
    07 Pansus l DPRD JABAR, Bahas Tata Tertip Harap Bisa Terselesaikan Tepat Waktu
    08 Bahas Peraturan DPRD Jawa Barat Tentang Tata Tertib
    09 Pj Gubri Rahman Hadi Terima Penghargaan Pemerintah Peduli Pembangunan
    10 Mak Itam Maestro Nyanyi Panjang Terima Anugerah Kebudayaan dari Mendikbudristek
    11 Harumkan Nama Riau, Mahasiswa Unilak Syaifahmi Riski Raih Emas di PON XXI Aceh-Sumut 2024
    12 Pemkot Cimahi, Gelar Pelayanan KB Bergerak
    13 Iman Tohidin Terima Audensi Gerak Jabar
    14 Destinasi Wisata Baru Air Tiris Pulau Tobek Katoman Indah Diresmikan
    15 Plt Kakanwil Kemenag : Jalan Santai Kerukunan Cerminkan Dua Nilai Kehidupan Beragama di Riau
    16 Final MTQ Nasional XXX Telah Usai, Kafilah Riau Berburu Suvenir Khas Benua Etam
    17 Atlet Menembak Athallah Azha Sumbang Emas ke 10 bagi Kontingen Riau
    18 Milad ke-54, UIN Suska Riau Tanam Gelar Penanaman Pohon Penghijauan
    19 Tutup P3PD, Pj Gubernur Riau: Semoga Desa Maju dan Mandiri Bisa Terwujud
    20 Meraih Emas di PON XXI, Atlet Anggar Riau Fatah: Medali Ini Berkat Doa Kedua Orang Tua
    21 Cabang Olahraga Korfball Kab Cirebon, Hadiri Rapat Bersama KONI
    22 Anggota DPRD Provinsi Riau Periode 2024-2029 Resmi Dilantik
     
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © tiraskita.com