<
 
Home Nasional Otonomi Politik Ekonomi Hukrim Sport LifeStyle Metropolis Pendidikan Internasional Indeks
 
Stop Kekerasan, Polda Bentuk Kelompok Peduli Anak dan Perempuan di Provinsi Banten
Rabu, 30 Juni 2021 - 15:37:59 WIB
dok
TERKAIT:
 
  • Stop Kekerasan, Polda Bentuk Kelompok Peduli Anak dan Perempuan di Provinsi Banten
  •  

    SERANG | TIRASKITA.COM - Sebagai upaya mendorong tumbuhnya Kelompok Peduli Lingkungan Rawan Kejahatan Terhadap Anak dan Perempuan di wilayah hukum Polda Banten.

    Polda Banten menggelar Focus Group Discussion (FGD) yang dilaksanakan di ruang vicon mapolda Banten, Selasa (29/6/2021) dengan menghadirkan Pemateri KH. Embay Mulya Syarif sebagai pemilik Ponpes Tahfiz Darul Hamid, Dra. Psy. kurniatin Koswara Psikolog Klinis , Dr. Ade Fartini dari UIN SMH Banten, Dra.Hj. Sitti Ma'ani Nina, M.Si Ketua DP3AKKB, Provinsi Banten dan Dirreskrimum Polda Banten Kombes Pol Ade Rahmat Idnal, S.I.K., M.Si.

    Dalam penyampaian nya Dirreskrimum Polda Banten Kombes Pol Ade Rahmat Idnal, S.I.K., M.Si menyampaikan Berdasarkan data yang didapat dari Ditreskrimum Polda Banten, selama kurun waktu tahun 2019 sampai dengan 2021 telah terjadi 571 kasus dan 293 penyelesaian perkara, tindak persetubuhan dan pencabulan anak dibawah umur sebanyak 458 kasus dan penyelesaian 237 kasus, serta tindak pidana kekerasan dalam rumah tangga KDRT sebanyak 98 kasus dengan penyelesaian 48 kasus dan tindak kekerasan terhadap anak sebanyak 15 kasus dan penyelesaian 8 kasus.

    " Sebagai upaya untuk mendorong tumbuhnya Kelompok Peduli Lingkungan Rawan Kejahatan Terhadap Anak dan Perempuan di wilayah hukum Polda Banten, pemerintah dan pemerintah daerah sesuai dengan fungsi dan tugas masing-masing dapat melakukan upaya Penyediaan ruang pelayanan khusus di kantor kepolisian, Penyediaan aparat, tenaga kesehatan, pekerja sosial, dan pembimbing rohani, Pembuatan dan pengembangan sistem     dan mekanisme kerjasama program pelayanan yang melibatkan pihak yang     mudah diakses oleh korban dan Memberikan perlindungan bagi pendamping, saksi, keluarga, dan teman korban," Ade Rahmat

    Ade Rahmat menjelaskan bahwa Kepolisian akan terus melakukan Penangan yang cepat, termasuk pengobatandan/atau rehabilitasi secara fisik, psikis, dan sosial, serta pencegahan penyakit dan gangguan kesehatan lainnya, Pendampingan psikososial pada saat pengobatan sampai pemulihan, Pemberian bantuan sosial bagi anak yang berasal dari keluarga tidak mampu, serta pemberian perlindungan dan pendampingan pada setiap proses peradilan

    Selanjutnya KH Embay Mulya Syarif mendorong tumbuhnya Kelompok Peduli Lingkungan Rawan Kejahatan Terhadap Anak dan Perempuan dalam pandangan islam

    "Islam memberikan perhatian besar dalam masalah ini. Kekerasan, secara fisik atau non fisik, kepada anak-anak sangat dilarang. Sebaliknya, orang dewasa terlebih orangtua harus bisa menjaga, melindungi serta mengayomi buah hatinya. Islam mengajarkan agar orangtua menjadi contoh dan teladan terbaik bagi anak-anaknya. Orangtua juga wajib menanamkan nilai-nilai agama kepada anak sehingga menjadi pribadi bertakwa, "Kata KH Embay

    KH Embay mengajak Mari bersama-sama untuk selalu Meningkatkan kesadaran perempuan akan hak dan kewajibannya di dalam hukum melalui latihan, seminar dan penyuluhan (legal training), Meminta kesadaran Aparat penegak hukum agar bertindak cepat dalam mengatasi kekerasan terhadap perempuan maupun anak, memberikan Bantuan dan konseling terhadap korban kekerasan terhadap perempuan dan anak, serta Melakukan kampanye anti kekerasan terhadap perempuan dan anak yang dilakukan secara sistematis melibatkan semua pihak temasuk para tokoh agama

    Selanjutnya Dra. Psy. Entin Kurniatin Koswara sebagai Psikolog Klinis menyampaikan mengenai Keluarga yang Ramah Perempuan dengan Pengasuhan yang Berkualitas, Ramah Anak, Dapat Mewujudkan Lingkungan Masyarakat yang Aman dan Nyaman Bebas dari Kejahatan dan Kekerasan

    "Untuk mewujudkan lingkungan masyarakat yang aman, nyaman bebas dari kekerasan dan kerawanan kejahatan diperlukan perubahan pengasuhan dalam keluarga Dengan pengasuhan yang berkualitas akan membuat anak memiliki kepribadian yang Tangguh, hebat bisa menghindari kekerasan dan bisa membuat hubungan sosial yang nyaman tanpa kekerasan, " Kata Entin Kurniatin

    Entin Kurniatin menjelaskan Pentingnya peran orangtua dalam pembinaan kepribadian anak, Orangtua dapat berperan sebagai tokoh yang baik dan penuh pengertian yang dapat menimbulkan rasa percaya diri pada anak, Orangtua yang bijaksana dapat mengurangi akibat trauma psikologis yang dialami anak di rumah ataupun di luar rumah, dan Buatlah suasana di rumah yang penuh kehangatan sehingga bisa membuat anak terbuka

    Sementara Dra.Hj. Sitti Ma'ani Nina, M.Si Ketua DP3AKKB Provinsi Banten menjelaskan mengenai Peran DP3AKKB dalam Mendorong Tumbuhnya Kelompok Peduli  Lingkungan  Rawan  Kejahatan Terhadap anak dan Perempuan

    " Untuk mendorong tumbuhnya kelompok peduli anak dan perempuan, DP3AKKB Provinsi Banten telah membentuk Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM)
    Yaitu sebuah jaringan atau kelompok warga pada tingkat masyarakat yang bekerja secara terpadu untuk mencapai tujuan perlindungan anak, dengan tujuan Membangun sistem pada tingkat komunitas dan keluarga untuk  pengasuhan yang mendukung relasi yang aman untuk mencegah
    kekerasan (peer to peer approach), Kata Dra.Hj. Sitti Ma'ani

    Terakhir Dr. Ade Fartini dari UIN SMH Banten menjelaskan mengenai Tata Nilai Kearifan Lokal Sebagai Upaya Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak dan Perempuan

    "Kearifan Lokal yang harmonis membentuk keluarga yang penuh cinta, Tugas bersama (pemerintah, penegak hukum, masyarakat dan setiap keluarga) adalah memberikan rasa aman dan nyaman pada anak dan perempuan, menghentikan kekerasan, eksploitasi, penelantaran, bullying, pelecehan seksual dan pembunuhan pada anak dan perempuan,"Dr. Ade Fartini. (Am/Bidhumas)



     
    Berita Lainnya :
  • Walikota Cimahi Kunjungi Gereja Kristen Pasundan Cimahi Pada Malam Natal Tahun 2025
  • VIRAL....,Tunjangan Khusus Guru atau Dacil Guru di Kabupaten Nias "Belum Cair" Ini Penjelasan Pemda Nias
  • VIRAL....,Tunjangan Khusus Guru atau Dacil Guru di Kabupaten Nias "Belum Cair" Ini Penjelasan Pemda Nias
  • Kodam XIX/Tuanku Tambusai Dukung Launching Relokasi dan Pemulihan Kawasan TNTN
  • 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatera
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
    + Indeks Berita +
    01 Walikota Cimahi Kunjungi Gereja Kristen Pasundan Cimahi Pada Malam Natal Tahun 2025
    02 VIRAL....,Tunjangan Khusus Guru atau Dacil Guru di Kabupaten Nias "Belum Cair" Ini Penjelasan Pemda Nias
    03 VIRAL....,Tunjangan Khusus Guru atau Dacil Guru di Kabupaten Nias "Belum Cair" Ini Penjelasan Pemda Nias
    04 Kodam XIX/Tuanku Tambusai Dukung Launching Relokasi dan Pemulihan Kawasan TNTN
    05 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatera
    06 Memperkuat Profesionalisme Wartawan Dan Etika Pers
    07 Pemerintah Desa Masundung Beri Bantuan Kepada Warganya Yang Terdampak Bencana
    08 Siswa Berperstasi Di Kota Cimahi Dapat Apresiasi Dari Walikota: Pendidikan Merupakan Kunci Utama.
    09 PT. Max Auto Indonesia Dan PT. Maxride Indonesia Terkait Legalitas Operasional Bajaj Pekanbaru
    10 Pemkot Cimahi Bersama Dengan Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Hadirkan Beragam Budaya Dari Berbagai Etnis
    11 Honda Vario 160 Diperkuat sebagai Skutik Andalan Mobilitas Harian Masyarakat Kepri
    12 Honda Vario 160 Diperkuat sebagai Skutik Andalan Mobilitas Harian Masyarakat Kepri
    13 Honda Vario 160 Diperkuat sebagai Skutik Andalan Mobilitas Harian Masyarakat Kepri
    14 Rokok Tanpa Cukai Merk PSG dan UFO Marak di Batam, Perintah Menkeu Purbaya Seolah Diabaikan
    15 Perjudian Modern Marak di Kota Batam, Apa Tindakan Kepolisian dan Pemko Batam?
    16 Kejaksaan Negeri Cimahi Raih Posisi Juara Umum Satuan Kerja Terbaik se-Jawa Barat Tahun 2025
    17 Pantau Ketersediaan Bahan Pangan Di Pasar Tradisional.Pemkot Cimahi Mencukupi
    18 HAKORDIA Usung Tema,Berantas Korupsi untuk Kemakmuran Rakyat”Kejaksaan Negeri Cimahi Berkomitmen
    19 Bappelitbangda Menyelenggarakan Kompetisi Inovasi Cimahi Motekar Awards (CHiMA)
    20 Launching Motor Ambulance, Penyerahan Lomba KWT Dan Indeks Reformasi Hukum
    21 Sebanyak 60 relawan pemadam kebakaran Ikutin Pembinaan
    22 Kejari Cimahi Dorong Kesadaran Kolektif Mengenai Pentingnya Integritas Dan Tata Kelola Pemerintahan Yang bersih
     
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © tiraskita.com