<
 
Home Nasional Otonomi Politik Ekonomi Hukrim Sport LifeStyle Metropolis Pendidikan Internasional Indeks
 
Perkembangan Laporan LSL Masih Tahap Penyidikan
Korban Penganiayaan Berharap Laporannya Diproses dan Pelaku Ditahan
Rabu, 27 Oktober 2021 - 08:11:22 WIB
dok
TERKAIT:
 
  • Korban Penganiayaan Berharap Laporannya Diproses dan Pelaku Ditahan
  •  

    PEKANBARU, TIRASKITA.COM - Kejadian berawal minum tuak di kedai milik Rasliman Zandroto, di saat itu Leo Stevanus Laoli (korban) sedang memperbaiki sepeda mertuanya. Tiba- tiba LSL di panggil oleh salah satu dari pelaku untuk minum bersama, kemudian setelah berjalannya minum bersama LSL di suruh teman- temannya untuk mencari tambul (sambal) untuk mereka dinikmati bersama, lalu LSL mencari bahan tambul. LSL mendapat bahan tambul se ekor anjing yang tak lain adalah pelihara mertua LSL dengan di beli se harga Rp 250,  setelah dapat bahan nya  1 ekor anjing, LSL di suruh lagi oleh teman-temannya untuk masak, yang mana teman-temananya sedang asyik minum tuak bersama pemilik warung. Setelah masak tambul, mereka makan bersama sambil minum tuak. Tutur LSL kepada media. Selasa, 26/10/21.

    Lanjut LSL, sekitar pukul 20.00 wib sudah sama-sama mabuk minum tuak, datanglah mertua LSL (korban) mengingatkan kepada Resliman Zandroto (pemilik warung), agar di batasi minum tuak karena besok kita kerja. Jawab Reslima Nduru.  iya pak, tuaknya pun tak ada lagi.


    Lalu pada  pukul 21.30 wib, kerena tak berhenti. Yasiaro mertua korban kembali lagi mendatangi mereka untuk meminta berhenti karena  sudah mau larut malam,  sudah cukup itu minum nya besok kerja. Ucap Yasiaro.

    Lalu Yasiaro balik lagi ke rumahnya, tak lama kemudian mulai ada suara ribut-ribut. Dimana pemilik warung (RN) marah-marah sambil memukul meja dengan mengeluarkan kata-kata jangan kalian buat di warungku, salah di duga pelaku. Meminta LSL (korban) untuk adu kepala dengannya RN (pelaku), tak lama kemudian Reslima Zandroto menarek keluar LSL di bawa ke halaman warung. Tiba- tiba datang adek kandung pemilik warung meninju mata Leo, karena Leo merasakan sakit karena di tinju, dia berteriak "kenapa kalian tinju aku apa salahku"? Karena Leo berteriak. Si pelaku malah makin mereka keroyok, beberapa orang yang lain pada saat itu termasuk yasiaro, istri korban dan ibu mertuanya sambil mereka membawa pulang ke rumah.

    Ironisnya, sebelum sampai di rumah pelaku dengan jumlah 4 orang mengejar lagi korban untuk di hajar. Yasiaron selaku mertua korban membiarkan Leo kalah tenaga dengan 4 orang pelaku, sambil berkata. Terserah kalian lah, nanti ada hukum yang berlaku. Setelah para pelaku mendengar pernyataan mertua korban, dengan spontan pelaku berhenti. Tutur Yasiaro.


    Terkait dugaan pengeroyokan yang terjadi pada Minggu, Tanggal 10 Oktober 2021 bertempat di warung tuak milik Rasliman Zendratö berlokasi di Desa Segati, Kec. Langgam, Kab. Pelalawan, yang mana kasus tersebut telah di laporkan oleh Leo Stevanus Laoli (korban) di polsek langgam, dengan nomor: SP Lidik/67/X/2021/Reskrim, pada tanggal 11 Oktober 2021. Tutur SL kepada media. Selasa 26/10/21.

    Perkembangan dari laporan kasus atau perkara tersebut diatas, sebagaimana surat yang di terima pelapor (Korban), yakni ; Surat Pemberitahuan Perkembangan Hasil Penyidikan (SP2HP),. Nomor: B/67/X/2021/Reskrim. Telah di lakukan pemeriksaan saksi-saksi kepada Leo Stevanus (Pelapor) dan Soja Nduru, Rasliman Nduru (Terlapor) juga kepada Yamaro Zebua, Yasiaro, Elisade Nduru dan Stevanus Laoli.

    SLS(Korban), menyampaikan kepada kapolsek melalui media, bahwa ianya meminta dan sangat berharap, agar kasus yang di laporkannya sekaligus dirinya sebagai korban, di proses sesuai hukum yang berlaku. Dan para pelaku agar segera di tahan. Harap dan pinta Leo.(Red***)




     
    Berita Lainnya :
  • Walikota Cimahi Kunjungi Gereja Kristen Pasundan Cimahi Pada Malam Natal Tahun 2025
  • VIRAL....,Tunjangan Khusus Guru atau Dacil Guru di Kabupaten Nias "Belum Cair" Ini Penjelasan Pemda Nias
  • VIRAL....,Tunjangan Khusus Guru atau Dacil Guru di Kabupaten Nias "Belum Cair" Ini Penjelasan Pemda Nias
  • Kodam XIX/Tuanku Tambusai Dukung Launching Relokasi dan Pemulihan Kawasan TNTN
  • 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatera
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
    + Indeks Berita +
    01 Walikota Cimahi Kunjungi Gereja Kristen Pasundan Cimahi Pada Malam Natal Tahun 2025
    02 VIRAL....,Tunjangan Khusus Guru atau Dacil Guru di Kabupaten Nias "Belum Cair" Ini Penjelasan Pemda Nias
    03 VIRAL....,Tunjangan Khusus Guru atau Dacil Guru di Kabupaten Nias "Belum Cair" Ini Penjelasan Pemda Nias
    04 Kodam XIX/Tuanku Tambusai Dukung Launching Relokasi dan Pemulihan Kawasan TNTN
    05 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatera
    06 Memperkuat Profesionalisme Wartawan Dan Etika Pers
    07 Pemerintah Desa Masundung Beri Bantuan Kepada Warganya Yang Terdampak Bencana
    08 Siswa Berperstasi Di Kota Cimahi Dapat Apresiasi Dari Walikota: Pendidikan Merupakan Kunci Utama.
    09 PT. Max Auto Indonesia Dan PT. Maxride Indonesia Terkait Legalitas Operasional Bajaj Pekanbaru
    10 Pemkot Cimahi Bersama Dengan Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Hadirkan Beragam Budaya Dari Berbagai Etnis
    11 Honda Vario 160 Diperkuat sebagai Skutik Andalan Mobilitas Harian Masyarakat Kepri
    12 Honda Vario 160 Diperkuat sebagai Skutik Andalan Mobilitas Harian Masyarakat Kepri
    13 Honda Vario 160 Diperkuat sebagai Skutik Andalan Mobilitas Harian Masyarakat Kepri
    14 Rokok Tanpa Cukai Merk PSG dan UFO Marak di Batam, Perintah Menkeu Purbaya Seolah Diabaikan
    15 Perjudian Modern Marak di Kota Batam, Apa Tindakan Kepolisian dan Pemko Batam?
    16 Kejaksaan Negeri Cimahi Raih Posisi Juara Umum Satuan Kerja Terbaik se-Jawa Barat Tahun 2025
    17 Pantau Ketersediaan Bahan Pangan Di Pasar Tradisional.Pemkot Cimahi Mencukupi
    18 HAKORDIA Usung Tema,Berantas Korupsi untuk Kemakmuran Rakyat”Kejaksaan Negeri Cimahi Berkomitmen
    19 Bappelitbangda Menyelenggarakan Kompetisi Inovasi Cimahi Motekar Awards (CHiMA)
    20 Launching Motor Ambulance, Penyerahan Lomba KWT Dan Indeks Reformasi Hukum
    21 Sebanyak 60 relawan pemadam kebakaran Ikutin Pembinaan
    22 Kejari Cimahi Dorong Kesadaran Kolektif Mengenai Pentingnya Integritas Dan Tata Kelola Pemerintahan Yang bersih
     
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © tiraskita.com