Irjen. Pol. Drs. Arman Depari, lahir di Berastagi, Karo, Sumatra Utara, 1 Agustus 1962.Sejak 1 Januari 2016 mengemban amanat sebagai Deputi Bidang Pemberantasan BNN.
Arman Depari, lulusan Akpol 1985, berpengalaman dalam bidang reserse.
Ia
juga ikut membantu dan memberikan informasi hasil penyelidikan kepada
tim Ditserse Polda Metro Jaya, untuk mengungkap pelaku bom bali 1 yang
menangkap teroris Imam Samudra di Pelabuhan Merak, Banten, pada 21
November 2002.
Alumni: SD Berastagi, SMP Berastagi, SMAN 01
Berastagi (1981). Pendidikan Akpol (1985), PTIK Sespim Polri (2000),
Sespati Polri (2009).
Riwayat Jabatan:
Danton Patroli Kota (Patko,sekarang Sabhara Polri) Polda Metro Jaya
Kasubnit Pembunuhan dan Penculikan Polda Metro Jaya
Kasubnit Kejahatan Kekerasan Polda Metro Jaya
Wakapolres Biak Numfor (1996–1998)
Wakapolres Jayapura (1998–1999)
Kasat PJR Polda Riau
Kasat Serse Polda Riau
Kasat Serse Polda Sumatra Utara
Kapolres Langkat
Wadir Reskrim Polda Sumatra Utara
Kadensus 88 Polda Sumatra Utara
Kanit Asset dan Kejahatan Terorganisir Dit IV/Narkoba Bareskrim Polri
Dir Narkoba Polda Metro Jaya (2006–2009)
Dir IV/ Narkoba Mabes Polri (2009–2010)
Dirtipid Narkoba Bareskrim Polri (2010–2014)
Kapolda Kepulauan Riau (2014-2016)
Deputi Pemberantasan Badan Narkotika Nasional (BNN) (2016)
Komisari PT Pelindo I (2020 - ).***
(TribunBatam.Id/Wikipedia)