<
 
Home Nasional Otonomi Politik Ekonomi Hukrim Sport LifeStyle Metropolis Pendidikan Internasional Indeks
 
Virus Monyet
Bupati Brebes Dikabarkan Jadi Korban Virus Monyet, Ini Penjelasan Pihak Bupati
Minggu, 08 September 2024 - 16:50:05 WIB
Foto yang beredar di WhatsApp
TERKAIT:
 
  • Bupati Brebes Dikabarkan Jadi Korban Virus Monyet, Ini Penjelasan Pihak Bupati
  •  

    Brebes, Tiraskita.com


     


    Beredar luas di grup WhatsApp dan berbagai media sosial, kabar yang menyebutkan bahwa Pj Bupati Brebes, Iwanuddin Iskandar, SH, M.Hum, terjangkit penyakit cacar monyet atau Monkeypox (Mpox).


    Kabar yang membuat resah masyarakat ini dengan cepat viral dan menimbulkan kekhawatiran.


    Namun, pihak pemerintah daerah dengan tegas membantah kabar tersebut dan memastikan bahwa informasi itu adalah hoaks.


    Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Dinkominfotik) Kabupaten Brebes, Tatag Koes Adianto, pada Sabtu (7/9/2024) mengeluarkan pernyataan resmi yang menegaskan bahwa informasi yang beredar tersebut tidak benar.


    “Kabar yang menyebutkan bahwa Pj Bupati Brebes terkena cacar monyet adalah hoaks. Kami minta masyarakat tidak mudah percaya pada informasi yang belum terverifikasi dan beredar di media sosial,” ujar Tatag.


    Tatag juga mengimbau warga Brebes untuk lebih berhati-hati dalam menerima dan menyebarkan informasi.


    Ia menekankan pentingnya menyaring informasi terlebih dahulu sebelum dibagikan kepada orang lain.


    "Saring sebelum sharing," ujarnya menegaskan.


    Senada dengan Tatag, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes, Ineke Tri Sulistyowaty, turut mengklarifikasi bahwa kabar tersebut tidak benar.


    Ia menjelaskan, isu yang beredar di media sosial, khususnya di grup WhatsApp, mengenai dugaan kasus cacar monyet adalah keliru.


    “Pasien yang sempat dirawat di RSUD Brebes bukan terjangkit cacar monyet, melainkan hanya menderita cacar air (varicella). Setelah mendapatkan pemeriksaan dokter spesialis kulit, pasien tersebut dipastikan tidak mengidap Monkeypox. Pada Jumat (6/9/2024), pasien sudah dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang,” jelas Ineke.


    Ineke menambahkan, hingga saat ini tidak ada laporan penularan penyakit cacar dari pasien tersebut kepada keluarganya atau orang lain. Dia juga menegaskan bahwa Kabupaten Brebes dalam kondisi aman dari cacar monyet.



    “Kami pastikan hingga saat ini Brebes bebas dari Monkeypox. Tidak ada kasus cacar monyet di Brebes. Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap penyakit menular dengan menjaga kebersihan dan menjalankan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), termasuk rajin mencuci tangan dengan sabun,” tutur Ineke.


    Selain itu, Ineke juga mendorong masyarakat untuk terus melaksanakan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) sebagai upaya pencegahan berbagai penyakit menular.


    Dengan klarifikasi resmi dari pihak terkait ini, diharapkan masyarakat tidak lagi mempercayai dan menyebarkan informasi yang tidak benar terkait kesehatan pejabat daerah maupun kabar lainnya yang dapat memicu keresahan.


    Pihak Dinkominfotik Brebes juga mengajak masyarakat untuk selalu memverifikasi setiap informasi dari sumber yang terpercaya sebelum disebarluaskan. (*)


     


    Sumber : Panturapost.com




     
    Berita Lainnya :
  • Walikota Cimahi Kunjungi Gereja Kristen Pasundan Cimahi Pada Malam Natal Tahun 2025
  • VIRAL....,Tunjangan Khusus Guru atau Dacil Guru di Kabupaten Nias "Belum Cair" Ini Penjelasan Pemda Nias
  • VIRAL....,Tunjangan Khusus Guru atau Dacil Guru di Kabupaten Nias "Belum Cair" Ini Penjelasan Pemda Nias
  • Kodam XIX/Tuanku Tambusai Dukung Launching Relokasi dan Pemulihan Kawasan TNTN
  • 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatera
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
    + Indeks Berita +
    01 Walikota Cimahi Kunjungi Gereja Kristen Pasundan Cimahi Pada Malam Natal Tahun 2025
    02 VIRAL....,Tunjangan Khusus Guru atau Dacil Guru di Kabupaten Nias "Belum Cair" Ini Penjelasan Pemda Nias
    03 VIRAL....,Tunjangan Khusus Guru atau Dacil Guru di Kabupaten Nias "Belum Cair" Ini Penjelasan Pemda Nias
    04 Kodam XIX/Tuanku Tambusai Dukung Launching Relokasi dan Pemulihan Kawasan TNTN
    05 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatera
    06 Memperkuat Profesionalisme Wartawan Dan Etika Pers
    07 Pemerintah Desa Masundung Beri Bantuan Kepada Warganya Yang Terdampak Bencana
    08 Siswa Berperstasi Di Kota Cimahi Dapat Apresiasi Dari Walikota: Pendidikan Merupakan Kunci Utama.
    09 PT. Max Auto Indonesia Dan PT. Maxride Indonesia Terkait Legalitas Operasional Bajaj Pekanbaru
    10 Pemkot Cimahi Bersama Dengan Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Hadirkan Beragam Budaya Dari Berbagai Etnis
    11 Honda Vario 160 Diperkuat sebagai Skutik Andalan Mobilitas Harian Masyarakat Kepri
    12 Honda Vario 160 Diperkuat sebagai Skutik Andalan Mobilitas Harian Masyarakat Kepri
    13 Honda Vario 160 Diperkuat sebagai Skutik Andalan Mobilitas Harian Masyarakat Kepri
    14 Rokok Tanpa Cukai Merk PSG dan UFO Marak di Batam, Perintah Menkeu Purbaya Seolah Diabaikan
    15 Perjudian Modern Marak di Kota Batam, Apa Tindakan Kepolisian dan Pemko Batam?
    16 Kejaksaan Negeri Cimahi Raih Posisi Juara Umum Satuan Kerja Terbaik se-Jawa Barat Tahun 2025
    17 Pantau Ketersediaan Bahan Pangan Di Pasar Tradisional.Pemkot Cimahi Mencukupi
    18 HAKORDIA Usung Tema,Berantas Korupsi untuk Kemakmuran Rakyat”Kejaksaan Negeri Cimahi Berkomitmen
    19 Bappelitbangda Menyelenggarakan Kompetisi Inovasi Cimahi Motekar Awards (CHiMA)
    20 Launching Motor Ambulance, Penyerahan Lomba KWT Dan Indeks Reformasi Hukum
    21 Sebanyak 60 relawan pemadam kebakaran Ikutin Pembinaan
    22 Kejari Cimahi Dorong Kesadaran Kolektif Mengenai Pentingnya Integritas Dan Tata Kelola Pemerintahan Yang bersih
     
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © tiraskita.com