Kota Cimahi tiraskita.com,-
Kota Cimahi menggelar Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H Tingkat Kota Cimahi Tahun 2024 bertempat di Masjid Agung Kota Cimahi, Kamis (19/09).

Peringatan Maulid Nabi berlangsung khidmat dengan menghadirkan ulama besar, Ustadz dr. H. Aam Amirudin, M.Si. untuk memberikan tausiyah pada jamaah yang hadir.

Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kota Cimahi Budi Raharja menyampaikan bahwa peringatan Maulid Nabi merupakan salah satu cara untuk kita bersyukur atas rahmat yang dilimpahkan Allah SWT juga menjadi salah satu cara meneladani akhlak Nabi Muhammad sebagai panutan dalam kehidupan, serta untuk meningkatkan Syiar Islam.

“Maulid Nabi Muhammad SAW ini menjadi momentum serta ikhtiar kita sebagai umat Islam dalam upaya meneladani akhlaq mulia Rasulullah SAW, sekaligus menjadi penyemangat spiritual dalam meningkatkan kebersamaan dan sinergitas antara masyarakat dan pemerintah dalam melanjutkan pembangunan di Kota Cimahi,” tutur Budi.

Dengan meneladani akhlaq Nabi Muhammad SAW, salah satunya melalui shalawat sebagai perwujudan cinta kepada Rasulullah, Budi yakin akan membentuk akhlaq yang baik, memperoleh pahala, serta mendapatkan keutamaan yang lain.

“Shalawat bukan hanya sebagai bentuk cinta kepada Nabi Muhammad SAW, tetapi juga sebagai upaya untuk menghindari pengaruh negatif dan memperoleh banyak keutamaan. Melalui shalawat, kita dapat terhindar dari pengaruh buruk, mendapatkan pahala, mengangkat derajat, serta menghapus dosa," ujar Budi.

Melalui Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW juga Budi mengajak masyarakat di Kota Cimahi untuk memperkokoh dan meneguhkan kebersamaan dalam semangat keberagaman dengan menjaga kondusifitas Kota Cimahi terutama dalam masa persiapan jelang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) serentak pada tanggal 27 November mendatang.

“Saat ini Kota Cimahi dan daerah lain juga akan menghadapi pemilihan serentak, jadi berkaitan dengan hal ini kami berharap melalui peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini dapat tercipta kondusifitas masyarakat Kota Cimahi,” harapnya.

Melihat toleransi beragama yang ada di tengah keberagaman Suku, Agama dan RAS (SARA) yang ada di Kota Cimahi, Budi yakin pelaksanaan Pilkada di Kota Cimahi dapat berlangsung damai, aman dan kondusif, “Saya yakin bahwa menghadapi pemungutan suara nanti di 27 November Saya Insya Allah kita bisa kondusif melihat suasana masyarakat Cimahi ini bisa menjaga kondusifitas,” tandasnya.

Momen ini juga sekaligus untuk meningkatkan silaturahim antara pemerintah daerah, unsur Forkopimda, ulama, serta masyarakat karena kebersamaan dan sinergitas masyarakat dengan pemerintah harus terus dijaga dan ditingkatkan demi keberhasilan pembangunan Kota Cimahi di masa yang akan datang. (Arif.s )