Kamis, 25 April 2024  
 
Pelatihan Diversifikasi Pangan, Walkot: Sektor Pertanian Dikembangkan Lebih Kreatif

Riswan L | Jawa Barat
Selasa, 24 November 2020 - 19:04:32 WIB


TERKAIT:
   
 
Cimahi | Tiraskita.com - Pangan merupakan kebutuhan dasar utama bagi manusia yang harus dipenuhi setiap saat dan pangan mempunyai arti dan peran yang sangat penting bagi kehidupan suatu bangsa. Dalam membangun ketahanan pangan nasional, memang terlebih dahulu harus diperkuat ketahanan pangan di daerah.

Jika ada daerah yang mempunyai masalah pangan, tidak hanya daerah itu yang bermasalah, tetapi juga akan memperlemah ketahanan pangan nasional. Demikian diutarakan Wali Kota Cimahi, Ajay Muhammad Priatna, ketika membuka kegiatan Pelatihan Diversifikasi Pangan Dengan Olahan Abon Cabe, bertempat di Aula Gedung B Komplek Perkantoran Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi, pada Selasa (24/11).

Dikatakan Wali Kota Ajay, dalam konteks Kota Cimahi, sebagai sebuah kota yang berpenduduk sangat padat dengan luas wilayah yang relatif sempit, Cimahi memiliki tugas yang cukup berat untuk membangun ketahanan pangan di wilayahnya. Terlebih lagi, dalam kondisi pandemi Covid-19 yang berdampak kepada tatanan kehidupan masyarakat secara keseluruhan, para pelaku di sector pertanian Di Kota Cimahi dituntut untuk lebih kreatif dalam melakukan diversifikasi atas produk pangan yang dihasilkannya.

“Pandemi ini ada sisi negatif dan positifnya. Untuk sisi positifnya, kita mau tidak mau harus berpikir dan berkreasi… untuk semakin kreatif. Dan di tengah semua keterbatasan di era pandemi ini, kembali Pemkot melalui Dinas Pangan [dan Pertanian] menggagas suatu inovasi melalui kolaborasi dan sinergitas dengan masyarakat tani seperti KWT [Kelompok Wanita Tani] melalui pelatihan diversifikasi pangan dalam bentuk membuat abon cabe, dimana alatnya dibantu sama Dispangtan,” ujar Ajay.

Ditanya tentang alasan pemilihan produk abon cabe, Ajay menyatakan bahwa faktor ketersediaan lahan menjadi alasan yang utama karena tanaman cabe tidak membutuhkan lahan yang luas sehingga cocok untuk dikembangkan di Kota Cimahi. Disamping itu, pangsa pasar untuk komoditas cabe beserta turunannya juga cukup bagus sehingga dapat memberikan nilai tambah ekonomi yang tinggi bagi para petani yang menanamnya.

“Kenapa milih cabe? Tadi Pak Kadis[pangtan] mengatakan bahwa cabe itu pertama pasarnya bagus, karena masakan apapun harus ada unsur cabe nya kelihatannya, berdasarkan survey di berbagai restoran-restoran. Dan yang kedua, menanamnya tidak diperlukan lahan yang sangat besar… tapi bisa diinovasikan melalui misalnya polybag…. Jadi dalam bentuk kecil… cocok di cimahi dan persebaranny juga cukup,” jelas Ajay.

Selanjutnya, Ajay menjanjikan bahwa Pemkot Cimahi akan memberikan bantuan untuk distribusi atau penyaluran produk abon cabe yang dihasilkan oleh seluruh KWT yang turut serta dalam pelatihan diversifikasi pangan tersebut. Pihaknya optimis, pemasaran untuk produk olahan abon cabe tersebut tidak akan terlalu sulit mengingat tingginya permintaan pasar untuk produk tersebut sebagai bumbu masakan. Terpenting, Ia mengingatkan agar produk olahan cabe tersebut segera diberikan nama/merk dagangnya dan dipatenkan sehingga akan mempermudah langkah pemasaran ke depannya.

“Tadi juga saya sudah merasakan [abon] yang dihasilkan, enak yah… ada rasanya dan tidak ada unsur kimianya sama sekali. Dan bisa bertahan cukup lama, expired-nya sampai setahun katanya. Tapi produknya ini belum ada namanya. Makanya tadi saya katakan, jangan lupa hasilnya dipatenkan. Insya Allah kami akan bantu pemasarannya, karena hasilnya memang luar biasa,” pungkas Ajay.

Turut hadir pada kesempatan tersebut, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Cimahi, Hj. Rr. Lucyani, Kepala Dinas Pangan dan Pertanian Kota Cimahi, serta para narasumber dari Universitas Pasundan. Adapun yang menjadi peserta pada kegiatan tersebut adalah 5 (lima) Kelompok Wanita Tani (KWT) dari Kelurahan Cipageran, Kelurahan Pasirkaliki, Kelurahan Karang Mekar, Kelurahan Leuwigajah dan Kelurahan Citeureup. (Bidang IKPS)


comments powered by Disqus


Berita Lainnya :
 
  • Peringati Hari Bumi, Kota Cimahi Kirim Perdana RDF Di TPS Santiong
  • Laporan Wartawan Atas Dugaan Pengancaman Kepada Wartawan Naik Sidik
  • Saya Siap Maju Pilkada SBD, Ini Wakilnya Saverinus Kaka
  • Rapat Paripurna DPRD JABAR Untuk Ranperda Prakarsa
  • Jadi Ajang Dalam Berdakwah, CISSA-HK, Sukses Gelar Kegiatan Semarak Ramadan
  • Bahas Prosedur hingga Mekanisme Reses Dengan DPRD Sumatra Selatan
  • Sekretariat DPRD Jabar Gelar Halalbihalal "Mari Perkuat Silaturahmi & Sucikan Hati"
  • Dandim 0620/Kab Cirebon Bersama Forkopimda Lainnya Tinjau Pospam Ops Ketupat Lodaya 2024
  • Jaga Kesehatan Personel, Kasatgas Banops Ketupat LK 2024 Polres Rohil Gelar Cek Tensi & Beri Vitamin
  •  
     
     
    Selasa, 16 Februari 2021 - 20:28:04 WIB
    Arahkan Pokirnya Bedah Rumah Layak Huni
    Anggota DPRD Pelalawan Drs.Sozifao Hia,M.Si Dapat Apresiasi Masyarakat Langgam dan Bandar Seikijang
    Selasa, 24 Januari 2023 - 16:13:38 WIB
    Danwingdik 300/Teknik Menghadiri Acara Syukuran HUT Pusdik Kodiklatau dan Olahraga Bersama
    Rabu, 27 Juli 2022 - 08:52:50 WIB
    TMMD Ke 114 Kodim 0620/Kab Cirebon Usung Penanganan Stunting
    Selasa, 28 Desember 2021 - 14:28:18 WIB
    Walikota Pekanbaru Berharap Wali Murid Memahami Soal Merger SD Negeri 1
    Selasa, 13 April 2021 - 20:30:01 WIB
    Sah,
    Kontrak Preservasi Jalintim Riau Rp 585,3 Miliar Ditandatangani
    Kamis, 16 Juli 2020 - 17:14:24 WIB
    Tim Current Audit Irjenad Pastikan Program Kerja dan Anggaran Korem 072/Pmk Yogyakarta, Berjalan Ses
    Minggu, 10 Desember 2023 - 20:43:27 WIB
    Bupati Rohil Hadiri Peringatan Hari Bakti PUPR ke-78 Tahun 2023
    Sabtu, 14 Agustus 2021 - 11:25:47 WIB
    HUT RI ke-76, Polda Riau Layani Vaksinasi Warga Disabilitas dan Masyarakat Terluar
    Senin, 21 November 2022 - 19:18:48 WIB
    Pj Walikota Pekanbaru Sampaikan Pidato Nota Keuangan Ranperda APBD 2023
    Kamis, 05 Oktober 2023 - 11:53:10 WIB
    Kodim 0321/Rohil Gelar Upacara HUT TNI ke-78 Tahun 2023
    Selasa, 09 Juni 2020 - 12:40:29 WIB
    LAWAN COVID-19
    Serahkan Secara Simbolis BLT-DD, Bupati Kampar Ajak Sosialisasikan Perilaku Hidup Baru (New Normal)
    Kamis, 19 Agustus 2021 - 15:05:04 WIB
    Hari Ulang Tahun Ke 76 Provinsi Jabar, DPRD Jabar Apresiasi Pemprov Dalam Penanganan Covid-19
    Jumat, 13 Januari 2023 - 08:15:46 WIB
    Komisi II DPRD Jabar Harap Distribusi Bahan Pokok Utk Stabilitas Harga
    Rabu, 30 Desember 2020 - 12:16:34 WIB
    Remaja di Palopo Rela Bobol Kotak Amal Untuk Belikan Teman Nasi
    Senin, 11 Oktober 2021 - 15:36:15 WIB
    Bupati Kampar Apresiasi Gebyar Seni Budaya Desa Tri Manunggal Kecamatan Tapung
     
    Riau | Nasional | Ekonomi | Hukrim | Politik | Olahraga | Kesehatan | Budaya | Pendidikan | Internasional | Lifestyle
    Advertorial | Indeks Berita
    About Us | Redaksi | Pedoman Media Siber | Info Iklan | Disclaimer
    Copyright © 2020 PT. Tiras Kita Pers, All Rights Reserved