Rabu, 24 April 2024  
 
RKUA-PPAS Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat di Apresiasi DPRD Jabar

RL | Jawa Barat
Rabu, 18 Agustus 2021 - 19:45:01 WIB


TERKAIT:
   
 
CIMAHI | TIRASKITA.COM — Wakil Ketua Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat, Abdul Hadi Wijaya mengapresiasi paparan dari  Rancangan Kebijakan Umum Anggaran serta Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) Dinas Pendidikan Jabar guna meningkatkan kualitas pendidikan di Jawa Barat.

Abdul Hadi atau kerap di panggil Gus Ahad itu menjelaskan bahwa Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat telah melakukan beberapa terobosan seperti diantaranya berhasil memperjuangkan 17 ribu formasi lebih guru P3K khususnya di Jawa Barat, Iapun menilai akan berefek kepada kesehahteraan guru di Jawa Barat.

“Kami apresiasi dari Dinas Pendidikan mempunyai konsep untuk perubahan pendidikan di Jawa Barat, yaitu dimana berhasil di perjuangkan 17 ribu lebih formasi guru untuk P3K di Jawa Barat tentu ini meningkat dari yang di harapkan semoga ini berefek kepada kesejahteraan guru di jawa barat karena ini energi positif bagi dunia pendidikan," katanya di Kantor Cabang Dinas Pendidikan Jabar Wilayah VII Kota Cimahi, Rabu, (18/8/21).

Gus Ahad juga menyoroti desentralisasi yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat dinilai sudah membaik dan iapun melalui Komidi V akan merekomendasikan untuk menambah kembali Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan di Jawa Barat karena dinilai masih belum ideal.

“Lalu KCD di jawa barat alhamdulillah desentralisasi nya semakin bagus, kami merekomendasikan untuk menambah jumlah KCD di jawa barat karena ideal nya satu KCD mengelola 150 sekolah," lanjutnya.

Dirinya menyambut baik bantuan Bantuan Pendidikan Menengah Universal (BPMI) di integrasikan dengan pelayanan bagi siswa yang miskin agar sekolah sekolah swasta akan tetap mendapatkan bantuan dengan persyaratan ada subsidi bagi siswa miskin.

“Karena banyak kasus anak anak yang kurang mampu yang tidak masuk negeri tapi tidak mampu juga untuk bersekolah di sekolah swasta karena terkendala biaya, ini sebuah solusi yang baik," ucapnya.

Pihaknya juga memberikan apresiasi kepada Dinas Pendidikan Jawa Barat terkait peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dimana nanti akan mengitegrasikan anak anak yang biasa di pesantren yang selama ini tidak tercatat sebagai capaian pendidikan ketika mereka lulus itu supaya di link -kan dengan pusat dengan kegiatan PKBM.

“Jadi nanti anak lulusan pesantren tidak hanya mendapatkan ijasah dari pesantren tapi dapat juga ijasah pamet C, Saya kira disdik harus menjalin kolaborasi dengan biro kesra agar ini bisa segera terwujud," tutup Abdul Hadi.(Arif S/Humas)


comments powered by Disqus


Berita Lainnya :
 
  • Peringati Hari Bumi, Kota Cimahi Kirim Perdana RDF Di TPS Santiong
  • Laporan Wartawan Atas Dugaan Pengancaman Kepada Wartawan Naik Sidik
  • Saya Siap Maju Pilkada SBD, Ini Wakilnya Saverinus Kaka
  • Rapat Paripurna DPRD JABAR Untuk Ranperda Prakarsa
  • Jadi Ajang Dalam Berdakwah, CISSA-HK, Sukses Gelar Kegiatan Semarak Ramadan
  • Bahas Prosedur hingga Mekanisme Reses Dengan DPRD Sumatra Selatan
  • Sekretariat DPRD Jabar Gelar Halalbihalal "Mari Perkuat Silaturahmi & Sucikan Hati"
  • Dandim 0620/Kab Cirebon Bersama Forkopimda Lainnya Tinjau Pospam Ops Ketupat Lodaya 2024
  • Jaga Kesehatan Personel, Kasatgas Banops Ketupat LK 2024 Polres Rohil Gelar Cek Tensi & Beri Vitamin
  •  
     
     
    Kamis, 09 September 2021 - 10:16:31 WIB
    KPK Ungkap Harta Pejabat Naik Selama Pandemi, Ini Jumlah Kekayaan Jokowi & Anak Buah
    Senin, 24 Mei 2021 - 16:52:18 WIB
    Beasiswa Penuh Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Jenderal Achmad Yani Persembahan dari BNI
    Sabtu, 10 Juli 2021 - 07:18:52 WIB
    Buka Kejurda Sepak Takraw, Wagubri: Ini Bentuk Kepedulian Kita Terhadap Cabang Olahraga
    Selasa, 09 November 2021 - 19:04:30 WIB
    Setelah Ribut, Ginda Menolak Dipanggil Plt Ketua DPRD Kota Pekanbaru, Iwan P: "ibarat Maling Ketahua
    Selasa, 14 Juli 2020 - 16:17:48 WIB
    LAWAN COVID-19
    2 Warga Sergai Kembali Positif, Masyarakat Diimbau Disiplin Terapkan Protokol Kesehatan
    Rabu, 22 Juli 2020 - 09:04:09 WIB
    Bupati Tapteng Serahkan Bantuan Pupuk Kepada Poktan dikec Pastob
    Rabu, 17 Maret 2021 - 20:43:48 WIB
    Ridwan Kamil Usul KPPI Jabar Dirikan Sekolah Politik Perempuan
    Rabu, 30 Maret 2022 - 08:40:27 WIB
    Plt Walikota Cimahi Ngatiyana Membuka Festival Bintang Dangdut Tahun 2022
    Jumat, 05 Agustus 2022 - 13:44:46 WIB
    Diduga Ada Honorer “Siluman” Habiskan APBD Rp. 12 M di Riau, Harus Diadili Seberat-beratnya!
    Selasa, 04 Mei 2021 - 20:38:55 WIB
    Tito Ungkap Modus Kepala Daerah Dibodohi Lewat Belanja Pegawai
    Jumat, 13 Maret 2020 - 11:58:01 WIB
    Rapat Finalisasi Rencana Tata Ruang dan Wilayah
    Dapat SK Gubri Tentang RTRW Rohul, Sekda Didampingi Kabappeda Pimpin Rapat Finalisasi
    Senin, 29 Maret 2021 - 09:18:48 WIB
    Bongkar Toko Burung di Desa Petapahan, 2 Pelaku ditangkap Polsek Tapung
    Kamis, 29 April 2021 - 15:52:56 WIB
    Lakukan Kajian Pengamanan dan Pemanfaatan Aset,
    Komisi I Jawa Barat Serap Masukan Para Pelaku Usah
    Jumat, 22 April 2022 - 10:42:29 WIB
    10 Hari Terakhir Ramadan, Wagubri : Semangat Beribadah Jangan Pernah Kendor
    Sabtu, 22 Agustus 2020 - 09:24:45 WIB
    Dr. Edi Ribut Harwanto Luncurkan Buku ‘Distortion Between Dogma And Democracy System’
     
    Riau | Nasional | Ekonomi | Hukrim | Politik | Olahraga | Kesehatan | Budaya | Pendidikan | Internasional | Lifestyle
    Advertorial | Indeks Berita
    About Us | Redaksi | Pedoman Media Siber | Info Iklan | Disclaimer
    Copyright © 2020 PT. Tiras Kita Pers, All Rights Reserved