Jum'at, 29 09 2023  
 
DPP GPSH Desak Menteri ART/BPN Copot Kakan Pertanahan Jaktim

Aji | Serba-Serbi
Kamis, 14 Oktober 2021 - 10:30:13 WIB

gpsah_141021
TERKAIT:
   
 
Dari siaran Pers GPSH

JAKARTA,- Dewan Pengurus Pusat GERAKAN SUPREMASI HUKUM INDONESIA (DPP. GPSH) desak Menteri Agraria Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (Kementrian ATR/BPN) Sofyan Djalil untuk segera copot Kepala Kantor Pertanahan Jakarta Timur. 

Hal itu menyusul terkait keterlibatan pihak BPN Jakarta Timur dalam proses terbitnya Sertifikat "Aspal" Hak Guna Bangunan (SHGB ) No. 755/Rawaterate dan SHGB No. 747/Rawaterate, Jakarta Timur. Pada sisi lain Kepala Kantor Pertanahan Jakarta Timur ini juga diduga bersama sama oknum oknum instansi  terkait yang ternasuk kelompok mafia tanah melawan Negara, karena tidak menghormati putusan pengadilan yang sudah inkrah.

Seperti sudah ramai dibicarakan di berbagai media masa bahwa Alm. Tn. Budi Suyono pemilik resmi dan sah tanah seluas 9.130 M2 (Sembilan Ribu Seratus Tiga Puluh Meter Persegi) dengan SHM No.60/Terate, Jakarta Timur tiba tiba saja berubah kepemilikan menjadi SHGB No.755/Rawaterate dan SHGB No.747/Rawaterate, Jakarta Timur dimiliki oleh PT. CITRA ABADI MANDIRI (PT.CAM). Lokasi tanah 2 buah buku SHGB itu tepat berada di atas tanah milik Alm. Tn. Budi Suyono. Padahal pihak Alm.Tn. Budi Suyono sendiri sampai sast ini belum pernah menjual dan atau tidak pernah melakukan pemindahan hak kepada siapapun. 

Dijelaskan oleh H.M.Ismail bahwa kliennya itu memiliki dalil dan bukti bukti kuat  maka gugatan pihak Tn. Budi Suyono mulai Pengadilan Negeri hingga Peninjauan Kembali (PK) di MA semuanya 4 - 0 di menangkan oleh Alm.Tn. Budi Suyono, bahkan sudah inkrah. Tapi sayang pihak penyerobot tanah bersama kroni kroninya tidak sadar perbuatan kriminal yang telah mereka lakukan. Bahkan pihak PT.CAM melalui Mabes POLRI dan juga melalui POLDA Metro Jaya mencoba kriminalisasi pihak Tn. Budi Suyono. Aneh, putusan yang sudah ikrah akan diulang ulang lagi oleh rangkaian Mafia tanah ini. Karena di kejar kejar Polisi Tn. Budi Suyono, orang kecil yang memiliki tanah dengan SHM yang sah dan legal jadi stres dan ahirnya beberapa bulan lalu meninggal. Dalam hal ini pihak BPN terlibat yang menyebabkan Tn. Budi Suyono meninggal.

"Sesuai Pasal 1 ayat 3 UUD 1945 bahwa  Indonesia merupakan NEGARA HUKUM (rechstaat) dan bukan NEGARA KEKUASAAN (macshtaat). Oleh karena itu seluruh Warga Negara Indonesia harus patuh dan tunduk pada hukum yang berlaku. Dengan demikian siapapun pejabat negara dan atau aparat pemerintahan atau penegak hukum  yang melakukan perbuatan melawan hukum harus diberikan sangsi. Jadi sangat pantas jika ada pejabat BPN yang terlibat memuluskan praktek mafia tanah harus segera dicopot dan segera dipidanakan," tegas Ketua Umum DPP. GPSH H.M.Ismail,SH, MH yang didampingi Penasehat DPP.GPSH Drs. H. Hasan Basri, SH, MH Kamis (14/10/2021) di Jakarta.

Menurut H.M.Ismail sebagai seorang pegawai pemerintahan maka sangat tidak pantas Kepala Kantor Pertanahan Jakarta Timur ini membangkang, karena tidak memenuhi Surat Panggilan dari Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta. Surat Panggilan dari PTUN Jakarta bernomor : W2.TUN1. 1354/HK.06/V/2021 tertanggal 22 Juni 2021 itu memanggil Tn. Budi Suyono bersama Drs.H.Hasan Basri sebagai Pengacaranya, PT.CITRA ABADI MANDIRI yang diwaikili oleh Nono Sampono dan Kepala Kantor Pertanahan Jakarta Yimur. Sayang Kepala Kantor Pertanahan Jakarta timur itu tidak hadir tanpa nemberi kabar.  Nono Sampono sendiri selain sebagai Durut PT.CAM sampai saat ini masih menduduki jabatan sebagai Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah RI (DPD.RI). Oleh karena itu pantas jika Menteri Sofyan Djalil mengakui bahwa anak buahnya ada yang terlibat Mafia Tanah.

sumber :
siaran Pers GPSH



comments powered by Disqus


Berita Lainnya :
 
  • BPK Temukan Dugaan Perjalanan Dinas Tanpa Bukti Riil Rp20 M dan Fiktif Rp1,7 M di Kemendikbudristek
  • Peringati HUT TNI, Kodim 0620/Kab Cirebon, Laksanakan Berbagai Kegiatan
  • Perencanaan Informasi Tahapan Anggaran, BPKAD Pemkot Cimahi Rancang SI DASI TAMPAN
  • Komisi I DPRD JABAR Dorong DPMD Jabar Fasilitasi Anggaran Bumdes Taringgul Tonggoh
  • Launching Formula 3-2-1, Pemkot Cimahi Bagian dari Strategi Penurunan Stunting
  • TMMD Kodim 0708/Purworejo Bersama Warga Tancap Gas Bangun Jalan Sepanjang 2 Km
  • Sinegritas Media, Setwan, Legislatif dan Eksekutif Untuk Tetap Berkomitmen
  • Komisi lll Berharap Untuk Terus Berinovatip Guna Tambahan PAD Pemprov Jabar
  • Apresiasi dan Bangga, Pangdam Jaya Saat Meninjau Kesiapan Latihan Beladiri Tangan Kosong MP
  •  
     
     
    Sabtu, 31 Juli 2021 - 10:41:44 WIB
    Disdik Bakal Tindak Tegas Sekolah yang Nekat Buka Saat PPKM Level 4
    Sabtu, 27 Februari 2021 - 15:48:59 WIB
    Uu Ruzhanul Dorong BPSK Kabupaten/Kota Perkuat SDM
    Rabu, 16 Februari 2022 - 09:41:08 WIB
    Bencana Besar Kelaparan di Ukraina pada 1930
    Jumat, 26 Februari 2021 - 18:44:18 WIB
    Progam Kedai Murah Polantas Sergai Digalakan
    Kamis, 01 April 2021 - 17:55:05 WIB
    Kemenkumham Tolak Demokrat Moeldoko Versi KLB
    Jumat, 22 Mei 2020 - 22:29:00 WIB
    Panglima Kodam II/Sriwijaya Vidcon Dengan Kasad
    Panglima Kodam II/Sriwijaya Vidcon Dengan Kasad
    Selasa, 23 Agustus 2022 - 12:19:02 WIB
    Presiden Jokowi: Kalau Masih Ada Mafia Tanah, Gebuk!
    Kamis, 24 Desember 2020 - 16:18:00 WIB
    Jabar Intens Matangkan Pembentukan Pusat Komando Ketahanan Pangan
    Jumat, 22 Mei 2020 - 15:54:54 WIB
    Kolaborasi Digital
    Ditengah Pandemi Covid-19, Kaum Muda Blitar Memperingati Haul ke-50 Bung Karno Dengan Cara Berbeda!
    Selasa, 01 Desember 2020 - 09:10:42 WIB
    Uu Ruzhanul Sebut Sekolah Demokrasi Penting bagi Generasi Muda
    Kamis, 10 November 2022 - 14:09:19 WIB
    Menteri Yasonna Serahkan Laporan HAM Nasional ke PBB di Jenewa
    Jumat, 22 September 2023 - 10:46:32 WIB
    TMMD Kodim 0708/Purworejo Bersama Warga Tancap Gas Bangun Jalan Sepanjang 2 Km
    Selasa, 09 Februari 2021 - 19:26:59 WIB
    Pemkab Rohul Mengajukan Tiga Ranperda
    Minggu, 18 Juli 2021 - 11:23:08 WIB
    KETUM GPSH : "PAK TERAWAN & PAK ANDHIKA KAMI TUNGGU VAKSIN NUSANTARAMU""
    Minggu, 31 Oktober 2021 - 19:27:52 WIB
    Gardanis Diharapkan Menjadi Organisasi Pemersatu Masyarakat Nias
     
    Riau | Nasional | Ekonomi | Hukrim | Politik | Olahraga | Kesehatan | Budaya | Pendidikan | Internasional | Lifestyle
    Advertorial | Indeks Berita
    About Us | Redaksi | Pedoman Media Siber | Info Iklan | Disclaimer
    Copyright © 2020 PT. Tiras Kita Pers, All Rights Reserved