MAKASSAR,- Mendapat informasi untuk menonton tayangan live prajurit yang berjaga di perbatasan, secara serentak para personel militer dan PNS jajaran Kodam XIV/Hasanuddin menyaksikan tayangan yang disiarkan oleh salah satu televisi swasta nasional, Senin, (25/05/2020) pukul 17 30 WITA.

Tayangan tersebut merupakan edisi "Live Event, Mempertemukan Prajurit TNI AD yang bertugas di Perbatasan NKRI dengan Keluarga di Home Base/Satuan".

Dari pantauan tim media, terlihat personel jajaran Kodam XIV/Hasanuddin bersama-sama dengan masyarakat di wilayah begitu antusias menonton acara tersebut.

Dengan menonton program tersebut diharapkan para personel TNI maupun masyarakat yang berada di wilayah turut merasakan perjuangan para Prajurit yang sedang bertugas di perbatasan, baik Papua-PNG, Kalimantan-Malaysia dan NTT-Timor Leste

Lettu Kav Bayu Septian HK, dari Yonkav 10/Mendagiri menyampaikan, kegiatan ini merupakan suatu upaya yang sangat baik dan merupakan suatu bentuk kepedulian dari Bapak Kasad kepada prajurit dan keluarganya.

"Dengan memfasilitasi prajurit yang sedang melaksanakan tugas di perbatasan, melaksanakan tatap muka walaupun hanya melalui Video Conference dengan keluarga di satuan pada saat Hari Raya Idul Fitri seperti ini, sangat meningkatkan moril prajurit kita dan keluarganya sehingga dalam melaksanakan tugasnya akan selalu memiliki semangat yang tinggi" ujar Bayu

Senada dengan Bayu, Letda Czi Reynald Pontoh, dari Yonzipur 8/SMG berpendapat bahwa program tayangan ini merupakan suatu kegiatan yang sangat luar biasa, dan hal ini sangat  positif karena memiliki pengaruh besar bagi moril prajurit.

Lain lagi yang diceritakan Sertu Sriyono yang nonton bersama keluarganya, "Program seperti ini dapat dijadikan suatu kegiatan rutin dalam jangka waktu tertentu, agar keluarga dan prajurit dapat tetap melaksanakan komunikasi.

"Karena tak jarang personel yang melaksanakan tugas menempati wilayah yang belum terjangkau oleh signal seluler" ujar Babinsa Kodim Bone ini.

Pratu Efri Ari Andi  yang berdinas di Yonif Raisder 700/WYC menyampaikan rasa salutnya kepada Kasad atas kepeduliannya yang tinggi terhadap prajurit yang tengah melaksanakan tugas di perbatasan

"Beliau mempertemukan prajurit dengan keluarga di satuan, tentu akan  mengurangi kesedihan dan rasa rindu mereka di Hari Raya Idul Fitri yang lazimnya mereka berkumpul menjadi satu untuk merayakan hari kemenangan ini.

Seperti dalam tayangan diceritakan bagaimana kisah Sertu Sucipto yang bertugas Pamtas RI-PNG di Papua dan berdialog temu kangen lewat tayangan virtual bertemu istri (Neni Karismawati) menanyakan keadaan anaknya apa sudah bisa berbicara dan tidak rewel, Neni pun menimpalinya dengan keadaan baik-baik saja

Kisah lainnya Praka Febri sebagai personel Satgas Pamtas RI-Malaysia di Kalimantan, menyampaikan pesan dari istri Aristya mendoakan agar tetap sehat selalu dan jaga diri baik-baik dan jangan lupa sholat

Kopda Alek yang bertugas di Pamtas RI-Timor Leste di NTT, saat bertemu istri mengatakan sudah cukup terobati bisa bertatap muka karena selama ini kendalanya adalah sinyal yang kurang bagus dan sekarang ini merasa bersyukur semua sehat sehat selalu

"Sebagai  seorang prajurit harus siap dengan kondisi yang sehat guna menjaga perbatasan dalam rangka menjaga kedaulatan NKRI" tuturnya.

Untuk diketahui tugas TNI dalam menjaga perbatasan tidak hanya menghadapi musuh dari luar (tugas tempur/OMP), melainkan tugas non tempur/OMSP.

Tugas tersebut dengan melakukan komunikasi sosial, mengunjungi rumah-rumah warga,  memberikan pengobatan gratis secara door to door, melaksanakan karya bakti pembangunan infrastruktur dan fasilitas umum, membantu mengantarkan anak sekolah menggunakan rakit menuju sekolah yang menyusuri sungai di pedalaman dan kegiatan teritorial lainnya demi kesejahteraan masyarakat.
Sumber : Penrem 142/Tatag


comments powered by Disqus